Kota Bima, Bimakini.- Wakil Wali (Wawali) Kota Bima, Feri Sofiyan, SH menyambut kedatangan rombongan tim penilai Lomba Kelurahan Terintegrasi Tingkat Provinsi NTB Tahun 2019 di Kelurahan Rite, Kecamatan Mpunda, Jumat (21/6) pagi.
Rombongan Tim Penilai disambut meriah. Wawali didampingi Lurah Rite dan warga memberikan kalungan bunga dan tarian tradisional khas Bima.
Masyarakat Rite turut berpartisipasi memeriahkan suasana penyambutan tersebut. Hadir juga Sekretaris Daerah Kota Bima, Drs H Mukhtar, MH serta Ketua Dharma Wanita Persatuan Kota Bima, Staf Ahli, Asisten, Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kota Bima, Tim Penggerak PKK Kota Bima, Camat, Lurah, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda, Tokoh Masyarakat, serta para undangan lainnya.
Tidak ketinggalan penyelenggara lomba kelurahan tingkat kota Bima, kepala Bagian AP Setda Kota Bima, Ichwanul Muslimin SP.
Lurah Rite Joharmin, SPt memaparkan Visi-Misi, Motto, Gambaran Umum Wilayah, Data Penduduk hingga Mata Pencaharian Penduduk Kelurahan Rite. Kelurahan yang terdiri dari 2.078 jiwa ini memiliki motto Ramah, Indah, Tentram, Elok yang merupakan ide penjabaran dari kata “Rite” itu sendiri.
Wawali, Feri Sofiyan, SH menyampaikan bahwa Kelurahan Rite merupakan terpilih setelah melewati tahapan seleksi pada Lomba Kelurahan Tingkat Kota Bima. Masyarakat, aparat kelurahan, hingga pemerintah Kota Bima bergotong royong, bahu membahu guna mempersiapkan diri dalam menghadapi Lomba Kelurahan Tingkat Provinsi NTB.
“Saya berpesan kepada seluruh warga masyarakat bahwa menjadi juara satu itu bukanlah satu-satunya tujuan, yang penting bagi kita adalah terwujudnya perilaku bersih dan sehat,” harapnya.
Tentunya kalau kllingkungan yang asri serta indah membuat suasana lebih nyaman dan tak lupa juga pesan beliau, terus pertahankan rasa gotong royong ditengah masyarakat, pun bagi seluruh masyarakat Kota Bima.
Pada kesempatan itu pula, Wawali memberi gambaran pada rombongan tim, sekiranya, jika memang kelurahan Rite diberi kepercayaan dan layak untuk mewakili Provinsi NTB ditingkat Nasional maka kitapun harus Siap.
Jika Kelurahan Rite diberikan kepercayaan ditingkat nasional sangat bersyukur. Ini juga nanti catatan sejarah Kelurahan Rite sampai ke istana negara.
Wawali berjanji, setelah lomba ini tetap melakukan pembenahan dan tetap akan menjadi terbaik. Harapan juga melalui lomba, jajaran kelurahan dan camat, tetap memotivasi masyarakat ikut membangun agar kesejahteraan masyarakat tercapai. “Lurah tak akan berhasil tanpa libatkan masyarakat,” katanya. (DED)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.