Kota Bima, Bimakini.- Wali Kota Bima, H Muhammad Lutfi, SE rombongan Bank ADB dan Kementerian PUPR meninjau pemukiman baru perumahan lingkungan Kedo, Selasa (30/7). Perumahan dibangun melalui program NSD itu merupakan bantuan dari ADB sebanyak 90 unit dan telah ditempati penerima manfaat.
Terutama warga bantaran sungai jadi korban banjir dan warga tidak memiliki rumah. Tiba di lokasi pemukiman NSD, rombongan ADB, Kementerian PUPR berbincang dengan masyarakat penerima manfaat.
Usai berkeliling dilanjutkan dengan pertemuan bersama seluruh masyarakat penerima manfaat. Pada kesempatan itu, Wali Kota Bima, H Muhammad Lutfi, SE menyampaikan selama pelaksanaan pembangunan 90 unit rumah ini beberapa kali ikut mengawalnya. Setiap kesempatan selalu mengingatkan pada seluruh pihak terkait untuk benar-benar membangunnya dengan memperhatikan kualitas pekerjaan.
“Saya selalu ingatkan kontraktor supaya kualitas di jaga. Kualitas penting, orang Bima dibangun asal-asalan tidak betah,” terangnya.
Lanjutnya, dalam pelaksanaan pembangunan perumahan NSD ini diupayakan adanya sinergisitas dengan masyarakat sekitar. Sehingga penyediaan material seperti batu dan batu bata langsung di lokasi.
Tentunya, kata dia, dengan hasilnya saat ini, animo masyarakat penerima manfaat sangat besar. Sehingga untuk kelanjutan pembangunan 50 unit tambahan dapat secepatnya dilaksanakan.
Pemkot Bima, kata Walikota, akan mendukung kelanjutan pembangunan sarana prasarana lainnya, seperti mushola dan sarana pendidikan.
Termasuk membantu penerima manfaat untuk membuka peluang usahanya sehingga bisa membantu ekonomi keluarga. Saat ini ada beberapa kepala keluarga sudah membangun usahanya, seperti menjahit dan menjual sembako.
Pada kesempatan itu pula, Walikota berharap pada seluruh masyarakat penerima manfaat, sama-sama dapat menjaga rumah ditempati, sehingga tetap hidup nyaman.
Ada larangan keras Walikota beternak, agar tidak menggangu kenyamanan penghuni perumahan. Namun jika bertani akan dibantu sebagai penguatan ekonomi masyarakat.
Harapan Wali Kota pada rombongan ADB dan Kementerian PUPR, program ini dapat berkelanjutan di Kota Bima. Karena masih banyak warga tinggal satu rumah tiga KK, memunculkan kekumuhan.
Turut hadir Kepala Dinas Perkim Kota Bima, Didi Fahdianyah, Dinas PUPR Kota Bima. (DED)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.