Kapores Kabupaten Bima, AKBP. Bagus S. Wibowo, SIK
Bima, Bimakini.- Untuk mendapatkan kepercayaan publik, institusi Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Bima akan terus berbenah. Tidak hanya itu, prestasi yang diraih sebelumnya akan menjadi motivasi untuk mendapatkan kepercayaan publik.
“Kita bisa karena rakyat. Sehingga harus berbuat yang terbaik buat rakyat,” ucap Kapores Kabupaten Bima, AKBP. Bagus S. Wibowo, SIK saat sambutan pada upacara puncak Hari ke-73 Bhayangkara di Lapangan Sepakbola Desa Talabiu Kecamatan Woha, Rabu (10/7).
Kata Kapolres, pada momentum berbahagia ini, pihaknya tidak lupa mengucapkan terima kasih tak terhingga atas peningkatan tunjangan kinerja bagi personel polri bersama TNI , sebesar 70 persen yang telah terlaksana selama 1 tahun, mulai tanggal 1 Juli 2019. “Hal tersebut amat berarti bagi peningkatan kesejahteraan personel Polri dan TNI,” beber Kapolres.
Sesuai isi sambutan Kapolri, Kapolres mengatakan, bahwa peringatan hari Bhayangkara ini terkait erat dengan terbitnya PERMEN Nomo 11 tahun 1946. Melalui penetapan ini jawatan kepolisian Negara yang semula berada dalam lingkungan Kemendagri, ditetapkan menjadi jawatan tersendiri yang langsung berada di bawah Perdana Menteri atau Presiden, selaku kepala Pemerintahan. “Peristiwa yang terjadi pada tanggal 1 Juli 1946 tersebut menjadi momentum meleburnya berbagai elemen kepolisian ke dalam satu institusi kepolisian yang bersifat nasional,” terangnya.
Sampai saat ini, Polri tetap survive melaksanakan tugasnya sebagaimana diatur dalam UU. Polri yang saat ini memiliki anggota 446.873 personel tersebar pada 34 Polda di 34 Provinsi, 461 Polres di 514 Kabupaten / Kota serta 4.872 polsek di 7.201 Kecamatan, bersama – sama dengan TNI dan komponen bangsa lainya menjadi pilar keutuhan NKRI. Lebih lanjut, berbagai perbaikan yang dilaksanakan oleh POLRI selama 3 tahun terakhir melalui Program Promoter, dititkberatkan pada 3 kebijakan utama yaitu peningkatan kinerja, perbaikan kultur dan manajemen media. Tiga tahun implementasi Program Promoter tersebut telah menunjukan hasil yang baik .
“Kepercayaan publik terhadap institusi Polri terus meningkat. Polri pada tahun 2016 termasuk dalam 3 institusi dengan kepercayaan public rendah, dan saat ini berdasarkan hasil survey yang diselenggarakan oleh berbagai lembaga yang kredibel, telah berada pada 3 besar lembaga yang dipercaya public,” ujarnya.
Pihaknya menyampaikan terima kasih atas apresiasi dan penghargaan yang disampaikan oleh Presiden terhadap pengelolaan Organisasi Polri, khususnya terkait Opini WTP dari BPK yang diraih Polri selama 6 tahun berturut – turut. Mulai dari tahun 2013 sampai dengan 2018 peningkatan nilai akuntabilitas kinerja instansi pemerintah Polri dari 72,11 di tahun 2017 menjadi 74,08 ditahun 2018, peningkatan indek reformasi birokrasi Polri dari 73,65 di tahun 2017 menjadi 75,18 serta terwujudnya 69 zona integritas di lingkungan Polri. (KAR)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
