Bima, Bimakini.- Kuda betina bernama Putri Ayu kepunyaan Hj Indah Dhamayanti Putri SE, Bupati Bima, tidak terkalahkan pada pelarian final kelas Dewasa A. Pada kejuaraan pacuan kuda tradisional HUT ke-74 TNI di arena pacuan kuda Sambina’e Kota Bima Rabu (23/10), Putri Ayu melesat kencang.
Pada pelarian ren paling bergensi kelas umum mepertemukan juara 1, 2 dan 3 di kelas TA dan Dewasa A. Kuda milik Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE Putri Ayu, mampu meninggalkan kuda lain bernama Ninja, Sang Bima Junior, Balo Teli, Pelani dan Sang Juara.
Persaingan sangat sengit karena pada kelas tersebut melombakan kuda pendek (lokal), sepanjang sejarah pacuan kuda di pulau Sumbawa, kelas umum Dewasa ini dikategorikan kelas neraka jahanam.
“Selain menjadi juara kelas Dewasa A, Putri Ayu juga menjadi juara di kelas Umum TA dan Dewasa A, kuda milik Bupati Bima ini menjadi predator dikelas yang paling bergengsi,” jelas panitia, Syarifudin.
Kata Syarif, Putri Ayu adalah kuda yang disegani oleh kuda lain dikelas Dewasa A. Sebab selama kejuaraan, selalu menjadi jawara dan membawa pulang hadiah.
“Kuda milik Bupati Bima ini, tidak hanya berlomba di Bima, tapi di NTT dan Pulau Lombok juga mewakili daerah dan menjadi juara,” katanya.
Namun, di tengah Putri Ayu menjadi jawara, sang pemilik istri mantan Bupati Bima almarhum tidak bisa hadir menerima hadiah. Meski begitu pawang Putri Ayu tetap semangat merawat dan memelihara kuda kesayangan tersebut. (MAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.