Kota Bima, Bimakini.- Setahun kepemimpinan Wali Kota Bima H Muhammad Lutfi, SE dan Wakil Wali Kota, Feri Sofiyan, SH belakangan ini diisukan mulai retak. Namun hal itu disanggah tegas oleh Wali Kota Bima.
Politisi Golkar itu bahkan menepis isu tersebut saat berdiri berdampingan langsung dengan politisi PAN tersebut, dalam peringatan satu tahun kepemimpinannya Ahad (29/9) malam di Kediaman Dinasnya di Rabadompu.
“Tidak ada satu pun yang retak diantara kami berdua. Semua mengedepankan rasa,” tepis Lutfi disambut tepuk tangan riuh hadirin kemarin.
Belakangan ini memang tak bisa dipungkiri oleh orang nomor satu di Pemkot ini, cukup santer dikabarkan jika hubungan antara dirinya dengan wawali tidak harmonis. Bahkan disebut telah pisah kongsi.
“Amanah ini akan kami jaga sampai lima tahun ke depan. Kalau bisa jangan lima tahun, tapi sampai sepuluh tahun. Karena mata rantai ini harus kontinyu,” beber Lutfi yang kembali disambut tepuk tangan dan teriakan hadirin.
Karena bagi dirinya, hingga kini sudah tidak ada keraguan lagi bagi dirinya dalam menjalankan roda pemerintahan di Kota Bima saat ini bersama Feri Sofiyan. Selama satu tahun bersama, Feri diakui menjadi wakil yang paling mengerti.
Lutfi membandingkan, majunya pembangunan di Kota Mataram karena kompaknya kepala daerah. Begitu pun yang ingin dibangun oleh dirinya bersama Feri Sofiyan. Dimana dengan latar belakang yang sama, yakni dari kursi dewan yang kemudian menjadi kepala daerah dengan tujuan yang serupa.
“Kami dilahirkan oleh masyarakat Kota Bima, maka takdir yang menyatukan kami. Tidak ada kekuatan lain yang akan memisahkan,” tegasnya.
Isu retaknya hubungan antara Wali Kota dan Wakil Wali Kota, sudah berhembus sejak lama. Namun beberapa pekan terakhir, isu ini semakin kencang lantaran tidak pernah terlihat kebersamanya dua pimpinan ini.
Isu itu kian beringas kala beberapa cuitan timses Lutfi – Feri di sejumlah akun media sosial pun kerap menjadi perhatian karena menyentil hubungan keduanya yang sedang tidak baik-baik saja. (IKR)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.