Bima, Bimakini.- Laga final Leg pertama Liga 3 Zona Bali Nusra antara Persebi Bima dengan Perseden Bali di Gelora Bou Lanta (GBL) Desa Lanta, ditunda. Dalam rapat terbatas PSSI bersama kedua tim pada siang tadi, disepakati pertandingan dua club itu digelar, Jumat sore (29/11).
Pelatih Persebi Bima, Syarifuddin, S. Pd, mengungkapkan, penundaan itu dilakukan karena empat wasit yang ditunjuk PSSI terkendala tranportasi yakni tidak mendapatkan tiket pesawat menuju Bima. “Wasit utama dan pembantu wasit tidak dapat tiket pesawat. Hal itu menjadi kendala sehingga pertandingan diundur,” terangnya.
Cerita dia, keempat wasit tersebut berasal dari Surabaya dan Maluku. Untuk wasit utama dan wasit cadangan dari Maluku. Sedangkan dua hakim garis berasal dari Surabaya. “Informasi lebih lanjut. Yang akan menjadi wasit pada laga Jum’at (29/11) akan ganti wasitnya. Yakni semuanya berasal dari wilayah barat Indonesia,” tuturnya.
Ironisnya, sebut dia, kondisi GBL pada Kamis (28/11) dipadati bola mania. Karena pertandingan ditunda mereka sangat kecewa. “Warga berbondong bondong sejak pukul 07.00 Wita. Padahal tiket baru dijual pukul 10.00 Wita,” ujarnya.
Terkait kesiapan para pemain, dirinya menyatakan optimis skuad asuhannya solid walau pun bek tangguh asal Kecamatan Bolo (Abdul Hakim, red) tidak dimasukan sebagai pemain inti. Namun, walau pun demikian kita mempunyai alternatif lain. “Berdasarkan keterangan tim medis. Abdul Hakim harus istrahat total,” tutupnya. (KAR)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.