Bima, Bimakini.- Buntut pengancaman warga Desa Nggembe oleh pemuda Desa Bajo, Kecamatan Soromandi, nyaris terjadi penyerangan. Beruntung aparat cepat bertindak dengan menghadang warga.
“Warga Nggembe hendak menyerang warga Bajo. Tapi polisi cepat mengambil sikap dan akhirnya suasana bisa diredam,” ujar Kapolres Bima melalui Kasubag Humas, IPTU. Hanafi, Selasa (26/11).
Kata Hanafi, sekitar pukul 18.30 Wita, Kanit IK dan KSPKT bersama anggota IK Bolo memberikan imbauan agar warga kembali ke rumah masing-masing. Tidak hanya itu, polisi mengembalikan motor salah warga Nggembe yang diduga disandera.
Sekitar pukul 18.35 Wita Kapolsek Bolo, IPTU. Juanda bersama anggota tiba di lokasi dan mengimbau menjaga Kamtibmas. Meminta warga menahan emosi dan tidak melakukan blokade jalan
Tidak lama kemudian, Kapolres Bima, AKBP. Gunawan Tri Hatmoyo, SIK bersama Rainmas dan Dalmas tiba di lokasi sekaligus menuntun warga Nggembe menuju kediaman masing-masing. “Saat itu Kapolres Bima langsung melakukan penggalangan terhadap pemuda. Sekaligus memberikan kepercayaan untuk menyelesaikan masalah ini sampai tuntas,” ujarnya.
Sekitar pukul 19.10 Wita, Kapolres Bima Sholat Isya berjamaah di Masjid Desa Nggembe. Usai sholat langsung silaturahmi dengan tokoh masyarakat dan memberikan pesan-pesan Kamtibmas.
Sekitar pukul 20.00 Wita, polisi masih siaga di Desa Nggembe dan situasi masih terkendali. Pukul 20.35 Wita Kapolres Bima bersama Camat Bolo,Toga Desa Nggembe berkoordinasi dengan salah satu korban yang memiliki motor diduga disandera warga Bajo.
Selain Kapolres Bima AKBP Gunawan Tri Hatmoyo, S.IK, pada kesempatan itu, hadir pula Kasdim Kodim 1608 Bima, Kasat Intelkam Res Bima, Camat Bolo, Kapolsek Bolo, Kapolsek Donggo serta tokoh yang ada di desa setempat. (KAR)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.