Bima, Bimakini.- Jumlah korban anjing gila masih terus muncul. Sepertinya penanganan belum optimal dilakukan.
Seperti dialami Siti Asiah warga RT12 RW 02 Desa Woro, Kecamatan Madapangga, Selasa (12/11). Saat jalan menuju kios untuk membeli kartu handphone, tetiba saja digigit anjing gila, sekitar pukul 15.50 Wita.
“Saya hendak membeli kartu Handphone. Tetiba diserang anjing gila lalu menggigit bagian betis kiri,” ujarnya.
Kata dia, sesaat setelah digigit anjing, langsung mencuci bekas gigitan anjing dengan air bersih lalu menuju Puskesmas Madapangga guna mendapatkan perawatan secara medis. “Setelah digigit anjing luka dicuci dengan air bersih. Kemudian menuju Puskesmas untuk mengobati secara medis,” tuturnya.
Warga setempat, Muhtar, membenarkan hal itu. Usai digigit anjing korban dibawa ke Puskesmas untuk mendapatkan perawatan medis. Yakni untuk mendapatkan suntikan/faksin. “Korban sudah kembali ke rumah setelah difaksin oleh pihak Puskesmas,” jelas Muhtar.
Kepala Puskesmas Madapangga, Eva Juniarti, SKM, mengungkapkan, korban gigitan anjing asal Woro tersebut sudah ditangani secara medis. “Korban sudah sudah ditangani secara medis. Yakni diberikan suntikan faksin pertama,” ucap Eva.
Sebelum diberikan faksin, luka gigitan anjing pada korban dicuci dengan air mengalir selama 15 menit. “Nanti pada hari ke 7 dan 21 korban disuruh datang lagi untuk diberikan faksin ke dua dan tiga,” tutupnya. (KAR)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.