Sùharti, IRT, saat mendapat perawatan.
Bima, Bimakini.- Lantaran takut ditikam oleh suaminya saat menumpang bus jurusan Sumbawa Bima. Suharti (32), Ibu Rumah Tangga (IRT) warga Desa Pela, Kecamatan Parado loncat di bus yang ditumpanginya. Akibatnya mengalami luka dibagian tubuhnya.
Peristiwa nahas tersebut terjadi di jalan lintas Rasabou Kecamatan Bolo, sekitar pukul 17.40 Wita, Sabtu (30/11).
Suharti yang dikonfirmasi saat itu, menyampaikan, sebelumnya dipukul oleh suami (Bambang, 23 red) di Mangge Asih Dompu saat menunggu mobil bus menuju Bima. “Setelah berada di atas mobil, Bambang (23) suaminya tetap memukul beberapa kali dan mengancam akan menbunuh setelah tiba di Pela,” tangsinya.
Setelah itu tepatnya di sekitar Masjid As Su’ada Desa Rasabou Suharti loncat dari bus karena takut ditusuk oleh suami dengan menggunakan pisau kater. “Dia sudah keluarkan pisau kater. Karena ketakutan saya langsung loncat diatas mobil,” kisahnya.
Setelah itu, bangkit dari jatuh melihat suami turun dari mobil untuk mengejarnya. Namun dirinya masuk ke rumah warga untuk mendapatkan perlindungan. “Melihat saya masuk rumah warga. Suami saya lari ke arah selatan,” tuturnya.
Linmas Desa Rasabou, Fatahullah, mengungkapkan, dirinya melihat dengan jelas Suharti tergeletak di pinggir jalan. Setelah itu menghampiri dan memberikan pertolongan. “Saat itu juga saya bawa ke rumah kaur desa. Kemudian selanjutnya membawa ke Puskesmas setempat untuk mendapat perawatan medis,” ucapnya.
Akibat kejadian tersebut, korban alami luka lecet bagian siku tangan kanan dan lengan kanan. Selanjutnya korban divisum untuk keperluan proses hukum. Saat ini kasus tersebut ditangani oleh anggota Polse Bolo. KAR
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
