Kota Bima, Bimakini.- Kasus korban gigitan anjing rabies di Kota Bima ternyata masih muncul. Untuk itu kenali cara memberikan pertolongan pertama pada korban gigitan anjing rabies.
Kepala Dikes melalui Kabid Pengendalian Penyakit, Syarifuddin, S.Sos, MPH pada Bimakini.com, Rabu (5/2) mengatakan untuk penanganan gigitan anjing rabies sebelum dibawa ke tempat pelayanan kesehatan bisa dilakukan dengan dicuci.
Yaitu mencuci bagian luka terkena gigitan anjing rabies dengan menggunaka sabun dan air mengalir selama 15 menit. Dengan melakukan pencucian maka virus terdapat pada luka gigitan bisa dibersihkan. Selanjutnya dibawa ke tempat layanan kesehatan.
Cara cuci dengan sabun tersebut, kata Syarafuddin merupakan pertolongan pertama pada gigitan hewan terjangkit virus rabies. “Kalau sebutan kami, gigitan hewan penyebab rabies,” terangnya.
Selain cara pertolongan pertama, Syarifuddin juga menyampaikan bagaimana mengenali hewan terpapar virus rabies. Kalau khusus untuk anjing ada beberapa ciri-ciri.
Anjing rabiesnya, kalau sudah terkena rabies, ada dua macam tipe, namun ciri pada umumnya, hewan terkena rabies Kalau menginggit orang tanpa provokasi, bahkan anjing peliharaan pun tuannya sendiri pun digigit, karena namanya ajing sudah gila, karena terpapar virus Lisa.
Sementara dari Ciri-ciri fisik, cenderung sering membuka mulut dan selalu keluar air liur, bergerak tak tentu arah, dan menggigit apa saja dia lewati. biasanya juga ada ketakutan pada suara, cahaya dan ransangan tertentu dan terutama yang paling ditakuti oleh anjing rabies adalah air. Hewan tarbies akan lebih memilih bersembunyi diitempat gelap akibat kena virus.
Kalau badan kurus? Kata Syarifud Belum tentu hewan atau anjing tersebut terpapar rabies. Biasanya ekor menjepit lubang anusnya, seperti layaknya hewan ketakutan.
Dia meminta tidak melepas bebas anjing, lebih baik dikandangkan. Jika dilepas liar akan sangat membahayakan manusia. Juga dalam rangka mengantisipasi penyebaran rabies. (DED)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.