Connect with us

Ketik yang Anda cari

Pemerintahan

Warga Kendo Harapkan Pembangunan Jembatan

Warga Kendo saat menerima reses dewan.

Kota Bima, Bimakini.- Reses hari ketiga anggota DPRD Kota Bima Dapil I dilaksanakan di Kelurahan Kendo. Lurah menyampaikan aspirasi warganya, salah satunya pembangunan jembatan.

Reses digelar dihalaman masjid setempat usai shalat Jum’at. Hadir sepuluh anggota DPRD Kota Bima Dapil I, Syamsurih, Edi Ihwansyah, M Irfan, Dedi Irwan, A Haris, HM Erwin, M Amin, Asnah Madilau dan H Ridwan Mustakim.

Lurah Kendo, Adhi H Masyur S.Sos menyampaikan apa menjadi harapan warga, terutama soal jalan, drainase dan jembatan. Termasuk soal sampah.

Dikatakannya, keluhan warga saat ini jalan menuju ladang dan persawahan yang telah tertimbun tanah akibat longsor.  Warga juga berharap peningkatan jalan lanjutan Kendo-Kabanta.

Kata dia, pembangunan jembatan sudah sangat lama didambakan oleh masyarakat Kendo. Sering disampaikan saat reses, namun tidak pernah direalisasikan.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Karena pemukiman warga Kendo dibelah oleh sungai. Agar tidak berputar, maka perlu ada jembatan.

Kata Lurah, warga sangat berharap wilayah Kendo ada truk pengangkut sampah setiap hari. Pasalnya volume sampah bertambah.  “Karena tak adanya mobil sampah akibatnya warga kerap membuang ke sungai,” ujarnya.

Anggota DPRD Kota Bima, Edi Ihwansyah, mengatakan, tahun ini peningkatan jalan Kendo- Kabanta dialokasikan sebesar Rp 1,4 miliar. Namun untuk pembukaan jalan sesuai kesepakatan dan kebijakan Walikota Bima tidak akan ada lagi pembukaan jalan tani. Karena pemerintah periode sebelumnya sudah banyak membuat jalan tani.

Untuk itu, kata dia, pemerintah hanya peningkatan jalan yang sudah dibuat. Kemudian mengenai jembatan akan menjadi prioritas tahun 2021.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Wakil Ketua DPRD Kota Bima, Syamsurih mengatakan, sudah ada pengadaan truk sampah dan ini akan di koordinasikan dengan DLH. Soal dana bantuan modal dijawab Duta PKB, M Irfan, sudah dialokasikan anggaran Rp 7,5 miliar.

Masalah tanah longsor, Pejabat Dinas PUPR langsung dihadirkan untuk memantau dan melakukan pembersihan. Pustu dan jembatan akan dimasukan dalam pengajuan program anggota dewan ke pemerintah untuk diperjuangkan di tahun 2020. (DED)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Pemerintahan

Kota Bima, Bimakini.- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bima kembali menggelar Rapat Paripurna Pelantikan anggota dewan Pergantian ANtar Waktu (PAW), Rabu 31 Januari...

Pemerintahan

Kota Bima, Bimakini.- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bima menggelar rapat paripurna dalam rangka pengucapan sumpah/janji Pengganti Antar Waktu (PAW) dari Partai Bulan...

Pemerintahan

Kota Bima, Bimakini.- DPRD Kota Bima menggelar Rapat Paripurna Ke-1 dalam rangka Penetapan Program kerja tahunan DPRD Kota Bima tahun Dinas 2024 serta Penetapan...

Berita

Oleh : Munir Husen (Dosen Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Bima) Kota pada hakekatnya adalah suatu tempat yang berkembang terus menerus sesuai dengan perkembangan zaman...

Opini

Oleh : Munir Husen (Dosen Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Bima) Pemerintah Daerah dan DPRD adalah unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah. Keberadaan anggota DPRD pada tataran...