Connect with us

Ketik yang Anda cari

Politik

Dialog dengan Warga Bumi Pajo, Syafa’ad Janji tidak Ada Kelangkaan Pupuk

Suasana saat dialog warga dengan Syafa’ad.

Bima, Bimakini.- Setelah blusukan di Desa Palama dan Desa Ndano Nae, Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bima H Syafrudin HM Nur – Ady Mahyudi (Syafa’ad) melanjutkan perjalanan di Desa Bumi Pajo, Kecamatan Donggo, Ahad (8/3). Pasangan tersebut disambut dengan  menggelar dialog.

Sejumlah aspirasi disampaikan warga setempat. Termasuk masalah kelangkaan pupuk dan penjualan di atas Harga Eceran Tertinggi (HET).

Seperti yang diutarakan oleh warga setempat Mansyur. Pupuk langka dan mahal tidak saja terjadi di desanya. Tapi seluruh wilayah di Kabupaten Bima. Pemerintah pun dinilai tidak memiliki cara yang baik untuk menyelesaikannya.

“Nanti kalau Syafa’ad jadi Bupati dan Wakil Bupati Bima. Pastikan jika pupuk aman bagi petani di Kabupaten Bima,” inginnya.

Selain masalah pupuk, dirinya meminta agar pemerintah tidak lagi mendistribusikan bibit jagung busi 18. Karena bibit tersebut bukannya membuat para petani jagung sejahtera.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

“Kami tetap tidak akan menerima jika masih terus diberi bibit bisi 18,” tegasnya.

Warga lain, Mus Mulyadi berharap kepada Syafa’ad jika terpilih nanti bisa merealisasikan irigasi pertanian di Desa Bumi Pajo. Karena sejak dulu permintaan agar ada irigasi tersebut, belum juga dipenuhi oleh pemerintah hari ini.

“Di sini kita tanam duren dan kopi, andaikan saja irigasinya ada. Tentu kami tidak kesulitan,” katanya.

Mendengar aspirasi yang disampaikan warga tersebut. H Syafrudin menegaskan, sejak dirinya menjadi Bupati Bima dan Ady Mahyudi pimpinan DPRD, tidak ada kelangkaan pupuk di Bima. Apalagi harga yang jauh di atas HET.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

“Makanya satukan tekad dukung dan menangkan Syafa’ad, kami pastikan pupuk tidak akan langka di Bima,” tegasnya.

Demikian juga menjawab soal bibit jagung dan irigasi pertanian yang diinginkan warga tersebut. H Syafrudin mengaku apa yang disampaikan warga sudah pernah ia wujudkan di beberapa wilayah di Kabupaten Bima. Jadi, bukan perkara sulit merealisasikan aspirasi tersebut, jika dirinya dan Ady Mahyudi sudah menerima amanat rakyat menjadi kepala daerah di Kabupaten Bima.

“Untuk itu kita datang turun temui warga seperti ini, memohon dukungan, agar kita sama sama menjemput perubahan yang kita inginkan,” pungkasnya. (KAR)

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Politik

Bima, Bimakini.- Eks IDP  di Kecamatan Bolo bersatu untuk mencari dukungan untuk kemenangan Paslon Syafaad pada Pilkada Kabupaten Bima mendatang. Jumlah Eks IDP tersebut...

Politik

Bima, Bimakini.- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Berkarya Kabupaten Bima mendukung Pasangan H Syafrudin dan Adi Mahyudin (Syafaad) pada Pemilihan Bupati (Pilbub) Kabupaten Bima...

Politik

Bima, Bimakini.- Temukan beberapa pelanggaran dalam pelaksanaan kampanye Pilkada. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bima mengeluarkan rekomendasi pemberhentian kampanye selama 3 hari untuk dua...

Politik

Bima, Bimakini.- Gaung perubahan yang digadang-gadang Pasangan Calon (Paslon) Nomor urut 02 Syafruddin-Ady Mahyudin pada Pilkada Kabupaten Bima, tak bisa dibendung. Arus dukungan mengalir...

Politik

Bima, Bimakini.- Pertemuan seluruh pengurus DPD Kabupaten Bima Partai Beringin Karya (Berkarya) memutuskan akan memenangkan paket H Syafrudin dan Ady Mahyudin (Syafaad) di wilayah...