Pose bersama usai diskusi di Kalikuma Camp, Rabu malam.
Bima, Bimakini.- Kepala Perpustakaan Nasional RI, Drs. Muh Syarif Bando, MM mengajak Generasi Mileneal memiliki keberanian dan jiwa perpustakan. Apalagi, saat ini terjadi krisis sumber daya manusia dalam bidang ilmu pengetahuan.
“Sehingga membuat kehidupan bermasyarakat khususnya generasi muda sebagai tumpuan harapan bangsa menjadi tidak bernilai,” ujarnya saat menjadi pembicara dalam Temu Tokoh Nasional tentang Literasi dan Inovasi, Du Kalikuma Camp, Rabu (11/3) malam.
Menurutnya krisis SDM ini karena genedasi di era millennial tidak pandai memanfaatkan arus modernisasi. Pemanfaatan arus modernisasi bukan hanya sekedar bisa membaca. “Kalau hanya sekedar membaca semua yang berpendidikan bisa membaca, tetapi bisakah kita menjadi bernilai,” ujarnya.
Karena, kata dia, hanya dengan memiliki nilai, generasi di era milenial mampu menjadi seorang pemimpin yang akan mengubah kehidupan bangsa menuju Indonesia maju.
“Itulah esensi literasi, yaitu mampu merubah budaya lokal menuju budaya nasional, sehingga segala benda yang ada di bumi tentu akan bernilai ketika dimanfaatkan dengan akal,” terangnya. (ILY)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
