ilustrasi
Dompu, Bimakini.- Oknum Kepala Sekolah Al- Yamini Kelurahan Simpasai, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu, SA, disesalkan. Diduga melakukan pelecehan seksual pada siswanya.
Modusnya mengajak siswi selfie, sehingga berakhir dengan pelecehan seksual , yakni dengan memeluk dan mencium pipi siswinya itu. Informasi yang diperoleh, SA sengaja memanggil siswinya yang saat itu tengah ujian semester.
“Oknum kasek itu memanggil siswinya melalui SMS,” kata Kapolres Dompu melalui Paur Subbag, AIPTU Hujaifah Rabu (11/3).
Hujaifah menjelaskan, saat pelaku mengirim pesan kepada siswinya berada di ruang kosong. Lalu SA mengajak selfie dan disaat foto itulah merangkul korban dan memegang bahunya.
Tidak hanya itu, mencium pipi korban dua kali. Korban pun sempat meronta dan ingin meloloskan diri, namun pelaku menarik tubuh korban. Sekuat tenaga sang murid melawan dan bisa meloloskan diri. “Usai kejadian itu korban mengadukan perbuatan tidak senonoh pelaku ke keluarganya,” terangnya.
Selanjutnya, pihak keluarga melaporkan kejadian itu ke polisi. Tidak terima dengan perbuatan SA, oknum Kasek, warga memblokade jalan. Warga mendesak agar pelaku ditangkap dan ditahan.
Selanjutnya, aparat menenangkan massa dan menyampaikan jika pelaku sudah ditahan di Polres Dompu. Karena tidak percaya, sebagian warga Sakolo mendatangi Polres Dompu dan menemukan pelaku berada di ruangan tahanan. Mereka pun selanjutnya membuka blokade jalan.
Salah seorang warga, Haliman,meminta agar pelaku diproses sesuai hukum yang berlaku supaya jera. (JUN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
