Connect with us

Ketik yang Anda cari

Pemerintahan

Hindari dapat Bantuan Ganda, Pemkab Bima Usul Pencairan BST Ditunda

Drs Sirajudin, MAP, MM

Bima, Bimakini.- Untuk menghindari penerimaan dobel, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bima bersurat kepada Menteri Sosial RI yakni mengusulkan pencairan Bantuan Sosial Tunai (BST) ditunda sampai selesainya verifikasi, validasi data final dan mengikat.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bima, Drs Sirajudin, MAP membenarkan Pemkab Bima telah bersurat kepada Kemenkes untuk mengusulkan penundaan pencairan BST. “Surat tersebut tertanggal 29 April 2020 dengan perihal usulan penundaan pencairan BST,” ujar dia melalui WhatsAppnya, Kamis (30/4).
Kata Kadis, penundaan perlu dilakukan supaya penerima manfaat tidak mendapatkan bantuan dengan ganda. Seperti contoh, ada beberapa penerima manfaat di desa yang ada di Kecamatan Bolo, mereka sudah mendapatkan bantuan PKH kemudian mendapatkan BST. “Kemensos sudah wanti wanti supaya masyarakat tidak mendapat dobel bantuan. Untuk mengatisipasi hal itu, kita usul agar pencairan ditunda dulu sembari menunggu verifikasi dan validasi data final,” tuturnya.
Upaya penundaan ini difokuskan agar warga miskin dapat mencicipi bantuan dari pemerintah, baik bersumber dari pusat, provinsi maupun daerah kabupaten. “Kita harap dengan hadirnya bantuan ini masyarakat menengah kebawah dapat merasakan bantuan. Apalagi saat ini kondisi pandemi,” ungkapnya.
Dijelaskannya, hasil verivikasi dan validasi data bantuan sosial tunai terhadap masyarakat yang berdampak Covid – 19 di Kabupaten Bima masih terdapat data ganda KPM PKH dan BPNT serta sudah ada masyarakat yang meninggal dunia masih tercover dalam BNBA yang dikirim oleh Kementerian Sosial RI. “Sehubungan dengan hal tersebut, dengan ini kami minta agar pencairan BST ditunda sampai selesainya verifikasi dan validasi data final dan mengikat. Dan kami mohon agar Kementerian Sosial RI dapat bersurat kepada Bank Himbara agar dana yang sudah masuk ke rekening dipending,” ujarnya.
Dirinya berharap semua elemen bersyukur dengan adanya bantuan ini, tiada lain untuk kemaslahatan umat. “Pemerintah mempunyai niat untuk mensejahterakan rakyat. Tidak ada yang lain,” tutupnya. (KAR)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Peristiwa

Bima, Bimakini – Ibu Ani sebagai Keluarga Penerima Manfaat di Desa Sampungu Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima, lima tahun dikeluarkan dari daftar penerima PKH. Padahal,...

Ekonomi

Bima, Bimakini.- Sudah delapan bulan memiliki Kartu PKH, tapi hingga saat ini saldo nihil. Hal itu dikeluhkan oleh salah satu Keluarga Penerima Manfaat (KPM)...

Ekonomi

Kota Bima, Bimakini.-  Bantuan sosial yang disalurkan oleh pemerintah benar-benar untuk membantu masyarakat. Tidak boleh ada oknum yang menyelewengkan bantuan tersebut dari penerima manfaat....

Peristiwa

Bima, Bimakini.-  Bencana banjir yang menerjang sejumlah Desa di Kabupaten Bima, disebabkan intenitas hujan yang tinggi, Jumat (2/4). Sejumlah rumah warga terdampak dan langsung...

Ekonomi

Mataram, Bimakini.- Dinas Sosial Provinsi telah melakukan pengadaan baju seragam Program Keluarga Harapan (PKH) untuk dibagikan kepada seluruh SDM Pelaksana PKH di Kabupaten/Kota Provinsi...