Mataram, Bimakini.- Kini NTB telah memiliki peralatan Laboratorium Biomedis RSUD Provinsi NTB, yang diberi kewenangan oleh Kemenkes RI untuk melakukan pemeriksaan swab atau sampel Covid-19 secara mandiri. Maka pemeriksaan terhadap hasil sampel saat ini tidak perlu lagi dilakukan di Surabaya.
“Dengan demikian saat ini kita bisa mengetahui hasil lab dengan lebih cepat,” ujar Sekda NTB, Drs H Lalu Gita Aryadi, MSi dalam siaran pers tulisnya, Kamis (9/4).
Dikatakannya, dengan hasil tes laboratorium yang semakin cepat, maka pasien yang terkonfirmasi covid-19 bisa semakin banyak. “Dengan informasi ini maka kita semua bisa semakin tanggap melakukan langkah-langkah antisipasi dan pencegahan bersama. Selain itu pasien yang terkonfirmasi positif juga dapat segera diberi tindakan penanganan medis yang tepat dan sesuai, sehingga segera sembuh dan bisa dipulangkan,” terangnya.
Berdasarkan hasil test swab yang dilakukan oleh Laboratorium Biomedis RSUD Provinsi NTB, Kamis 9 April 2020, pukul 17.30 Wita, telah menerima konfirmasi 11 PDP positif Covid-19. Terdiri dari enam PDP positif yang sudah diumumkan di website gugus tugas nasional, dan 5 orang sudah mendapat notice dari pusat namun belum diumumkan di website gugus tugas nasional.
“Diharapkan kepada semua lapisan masyarakat untuk tetap tenang. Keberhasilan pencegahan penularan Covid-19 sangat bergantung dari kepatuhan dan kedisiplinan masyarakat untuk tetap tinggal di rumah, memakai masker jika terpaksa keluar rumah, cuci tangan pakai sabun dan air mengalir selama minimal 20 detik sesering mungkin terutama sebelum makan atau menyentuh wadah makanan, dan menjaga jarak jika berkomunikasi minimal dua meter,” ujarnya.
Pemerintah Provinsi NTB juga menyediakan laman resmi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemerintah Provinsi NTB http://corona.ntbprov.go.id dan layanan Provincial Call Centre (PCC) Penanganan Penyebaran Pandemik Covid-19 di nomor 0818 0211 8119. (IAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.