
Petani di Kelurahan Mande, Kota Bima yang mulai panen raya.
Bima, Bimakini. – Musim panen padi kini telah tiba di tengah mewabahnya Corona Virus Desease 2019 (Covid 19). Petani di Bima kuatir dengan harga beras yang kian hari makin menurun.
Dalam sepakan terakhir, petani melakukan panen raya di Kelurahan Mande, Kecamatan Mpunda, Kota Bima.
Nurhasanah, seorang pemilik sawah mengatakan, seluruh lahan persawahan di Mande dan Rontu panen raya sejak sepekan terakhir. “Seluruh tanah persawahan perkiraan akan selesai di panen seminggu lagi,” katanya pada Bimakini.com, Senin (13/4).
Apalagi, kata dia, panen dikondisi cuaca yang tidak menentu, sehingga harus ekstra dan berhati-hati. “Karena kalau penjemuran tidak stabil dan terkontrol, beras yang dihasilkan akan kurang putih, sehingga kualitasnya menurun,” menurutnya.
Lanjutnya, terlebih lagi dengan mewabahnya Covid-19 harga beras kian hari makin menurun. Harga yang berkualitas saat sekarang Rp10.000 perkilogram, sementara yang kurang putih harganya kisaran Rp9.000.
“Mewaliki petani, besar harapan kami pemerintah memperhatikan kestabilan harga beras sesuai dengan kerja kami,” tutupnya. (ILY)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
