Koordinator RTC-19 Mbojo, Arif Gunawan, S.Kep dan Azwar Anas, S.Kep., Ns
Bima, Bimakini.- Ramainya masyarakat Bima yang mudik saat pandemi Covid-19, mendapat perhatian dari Relawan Tanggap Covid-19 (RTC-19) Mbojo. Koordinator RTC-19 Mbojo, Arif Gunawan, S.Kep meresponnya dengan mendorong Pemerintah Kota dan Kabupaten untuk mempercepat pembentukan Relawan Desa Tanggap Covid-19 di semua Desa maupun Kelurahan di Bima.
“Arus mudik yang ramai di tengah pandemi tentu mengkhawatirkan kita semua. Kami memahami pemerintah pada posisi tidak mungkin menolak masyarakat mudik. Sehingga kami mendorong pemerintah untuk mempercepat pembentukan Relawan Desa di tiap Desa maupun Kelurahan.” ujar Arif.
Menurut Arif, terbentuknya Relawan Desa Tanggap Covid-19 akan sangat membantu petugas kesehatan di lapangan. “Petugas kesehatan di lapangan akan sangat terbantu dengan hadirnya Relawan Desa. Relawan Desa dapat melakukan skrining awal dan pendataan, serta dapat berperan dalam mengawasi kewajiban isolasi diri bagi mereka yang baru datang. Selama ini kan hal itu dilakukan oleh petugas kesehatan. Tinggal nanti kalau ada apa-apa, saling koordinasi aja dengan petugas kesehatan” kata Arif.
Pada saat yang sama, Azwar Anas, S.Kep., Ns. mengingatkan pemerintah untuk tidak sekedar mempercepat pembentukan relawan desa, namun harus dibekali dengan pedoman pelaksanaan yang selaras dengan kerja Gugus Tugas Pencegahan Covid-19. Menurutnya hal tersebut perlu dilakukan mengingat tugas Relawan Desa Tanggap Covid-19 di Surat Edaran Kementerian Desa masih general.
“Tugas relawan di Surat Edaran Kemendes masih general ya. Pemerintah sebaiknya tidak sekedar mempercepat relawan terbentuk, namun juga dibuatkan lagi agenda kerja yang lebih spesifik yang diselaraskan dengan kerja gugus tugas. Nanti, relawan di desa tinggal menyesuaikan apa yang harus dilaksanakan” ucap Azwar.
Azwar melanjutkan bahwa RTC-19 Mbojo dalam waktu dekat akan menerbitkan protokol kesehatan yang dapat diterapkan di Desa. “Kami sedang menyusun protokol kesehatan untuk di desa. Kami berharap protokol tersebut dapat menjadi rujukan upaya-upaya kesehatan untuk mencegah penyebaran Coronavirus di Desa. Semoga bisa segera release ya.” tutup tim Media dan publikasi RTC-19 Mbojo ini. (ian)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
