Bima, Bimakini.- Belum berakhir masalah pembayaran uang Jaspel bagi tenaga Sukarela di RSU Sondosia, masalah baru kini dihadapi oleh dunia kesehatan Kabupaten Bima. Pasalnya, sudah tiga bulan gaji Pegawai Tidak Tetap (PTT) di Puskesmas Bolo, Puskesmas Madapangga dan RSU Sondosia belum dibayarkan.
Padahal gaji PTT tersebut diterima setiap tanggal 20 di bulan ke tiga. “Ini sudah masuk bulan ke empat. Ko gaji PTT belum dibayar,” ujar Satpam RSU Sondosia status PTT, Munir saat dikonfirmasi Kamis (9/4).
Kata dia, pemerintah dalam hal ini menuntut agar kinerja dimaksimalkan, sementara disisi lain gaji PTT diabaikan. “Kita ada anak dan istri yang butuh biaya hidup sehari hari. Tolong bayar gaji itu,” tegasnya.
Seperti halnya saat ini suasana musibah Virus Corona, tenaga medis status PTT dituntut untuk bekerja ekstra siang dan malam. Hal ini sangat disesalkan karena hasil keringat belum dirasakan. “Saat ini tenaga medis bekerja taruhan nyawa. Tolong perhatikan jasa tenaga medis,” harapnya.
Plt Kepala Puskesmas Madapangga Turaya membenarkan tenaga medis status PTT belum dibayarkan gajinya. Hal itu setelah dirinya menanyakan ke salah satu staf berstatus PTT di Puskesmas setempat,” ucapnya.
Lanjut dia, jumlah PTT di Madapangga sebanyak 22 orang. Dari jumlah tersebut terdiri dari Bidan dan Perawat 14, Apoteker 1 orang, gizi 1, supir 1 dan Satpam 5. “Kita harap mereka mendapatkan gajinya supaya lebih semangat dalam bertugas. Apalgi saat ini menghadapi pandemi,” tutupnya. (KAR)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.