
Warga saat mendatangi kantor PDAM.
Kota Bima, Bimakini.- Empat hari tidak mendapatkan pasokan air bersih, Selasa (23/6) pagi puluhan warga Perumahan BTN Sambinae, Kecamatan Mpunda, Kota Bima mendatangi kantor Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Bima.
Kedatangan warga diterima jajaran PDAM. Mewakili warga, Ketua RW 06 BTN Sambinae, Kahruddin menyampaikan empat hari air macet. Warga sudah alami kesulitan mendapatkan air.
“Sudah empat hari ini kami warga di komplek BTN dan sekitarnya Kesusahan air PDAM, air Macet,” keluhnya.
Dia menyesalkan kondisi pelayanan PDAM yang mempersulit warga. Pihaknya tidak tahu, apa penyebab air macet.
Lanjut dia, banyak aktivitas warga yang membutuhkan air. Seperti kegiatan sehari-hari, mulai dari mandi, MCK, wudhu hingga memasak untuk keperluan lainnya.
Untuk itu warga mendesak pihak PDAM Kabupaten Bima segera mencarikan solusinya, sehingga pasokan air kembali normal.
Sementara Bagian Tehnik Perpipaan PDAM, Fikruddin menjelaskan, awalnya untuk kebutuhan air warga BTN Sambinae menggunakan 1 pompa dengan kapasitas 5 liter perdetik. Air yang diproduksi oleh sumur itu tidak mampu mengimbangi pompa tersebut, sehingga mengganggu pasokan air.
Pihak PDAM meminta waktu selama tiga hari untuk mempervaikinya. “Insya Allah untuk mengantisipasi kemacetan air, kami akan mengupayakan pengedropan air dengan minimal empat tangki perharinnya,” janjinya. (DED)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
