Bima, Bimakini.- Puluhan mahasiswa Kecamatan Palibelo, Kabupaten Bima, menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Camat, Kamis, (18/6). Aksi melibatkan perwakilan mahasiswa seluruh desa di Kecamatan Palibelo tersebut, menuntut dihadirkannya mobil Pemadaman Kebakaran (Damkar).
Korlap aksi, Muhammad Ramadhan, meminta Camat Palibelo agar segera menghadirkan Damkar, sebab setiap tahun musibah kebakaran rentan terjadi. “Tahun 2019 kemarin ada 20 rumah di Desa Ntonggu hangus terbakar, tidak ada Mobil Damkar di Palibelo, sehingga kebakaran meluas,” ujarnya.
Massa juga menuding, pemerintah daerah tidak pernah perhatikan Kecamatan Palibelo. “Kecamatan Belo telah diberikan Damkar sementara Palibelo tidak, ada apa ini, jangan pilih kasih kalau benar ada kebijakan untuk masyarakat secara umum,” katanya.
Massa aksi lainnya Awan Dermawan, juga menuding Camat dan Sekcam Palibelo apatis dengan persoalan di wilayahnya. Sudah bertahun tahun mahasiswa dan Pemuda Palibelo meminta, namun tidak pernah diindahkan.
“Pemerintah Kecamatan tidak ada upaya terhadap permintaan mahasiswa dan pemuda selama ini, kami minta hadirkan mobil damkar untuk kecamatan Palibelo,” katanya.
Selain itu, Awan juga menuntut agar transparan mengenai anggaran Covid 19 sesuai dengan perintah undang-undang KIP No 14 Tahun 2014 jangan sampai ada Indikasi KKN.
“Bantuan Covid 19 itu untuk rakyat bukan untuk birokasi baik tingkat Kecamatan maupun desa,” ujarnya.
Semenatara Camat Palibelo, Drs Darwis dihadapan masa aksi berjanji berkordinasi dengan Bupati dan Wakil Bupati Bima menghadirkan mobil Damkar.
“Saya sangat peduli dengan masyarakat Palibelo namun untuk mobil Damkar ini otoritasnya Bupati dan wakil Bupati Bima, tetap akan saya koordinasikan,” ujarnya.
Berkaitan dana Covid, Darwis mengaku setiap pendistribusian anggaran Covid 19, pihaknya berserta TNI, Polisi tetap turun ke lokasi untuk mengawasi secara langsung. “Saya lakukan ini demi mengawasi anggaran Covid 19 supaya tidak ada yang berani memotong anggaran Covid 19 itu,” jelasnya. (MAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.