Bima, Bimakini.- Aliansi Mahasiswa Peduli Woro unjuk rasa di Desa Woro, Kecamatan Masapangga, Kabupaten Bima, Selasa (8/6).
Aksi di bawah koordinator lapangan, Mulyadin menuntut transparansi Pemerintah Desa (Pemdes) terkait program bantuan sosial, seperti BST, JPS NTB Gemilang, JPS Bima Ramah dan BLT-DD. “Gerakan kami hari ini murni atas panggilan mahasiswa dan tanpa ada tendensi lainnya,” tegasnya.
Pihaknya menuding Pemdes mementingkan individu, kelompok, dan golongan tertentu setiap ada bantuan seperti ini. “Bagaimana tidak, karena selama dua kali kami dari AMPW melakukan tuntutan sama namun pemerintah desa tidak menyikapi secara kooperatif,” bebernya.
Sementara Kepala Desa (Kades) Woro Abdul Farid Ismail SH membantah adanya segala tuduhan atau tudidangan dari AMPW. “Saya sudah penuhi segala tuntutan undang undang maupun aturan. Jika ada dugaan penyelewengan dilakukan saya selaku kepala desa maupun staf saya, kiranya ditempuh ke saluran hukumnya,” ujarnya.
Saat aksi AMPW berlangsung, aparat kepolisian dan TNI berjaga jaga sekaligus mengantisipasi terjadinya hal hal yang tidak diinginkan. (KAR)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.