Bima, Bimakini.- Pemerintah dan masyarakat Desa Doro O’o, Kecamatan Langgudu, Kabupaten Bima, minta Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) bersama PT Telkomsel untuk realisasikan permintaan pembagunan tower.
Kades Doro O’o, Samsudin, SH mengatakan, desanya termasuk yang tertinggal di Kecamatan Langgudu. Karena tidak memiliki jaringan telekomunikasi. Masyarakat pun tidak dapat mengakses perkembangan informasi.
Kata dia, tidak adanya akses jaringan menghambat aktifitas disemua sektor. Baik dari kepemerintahan, pendidikan, bisnis.
“Akses informasi terhambat, baik untuk kepentingan pemerintah, pendidikan, murid bersama guru, transkaksi jual beli, serta kebutuhan lain di tengah perkembangan arus modernisasi,” tuturnya, Selasa (23/6).
Kata Samsudin, khusus sektor pendidikan sangat memeerihatinkan. Karena Desa Doro O’o miliki 8 sekolah dengan jumlah siswa lebih dari 600 orang. “Pembagiannya yaitu 4 SDN dengan jumlah siswa lebih dari 400 orang, 3 SMP jumlah siswa lebih dari 200 orang, dan 1 SMA jumlah siswa lebih dari 70 orang,” terangnya.
Menurut Samsudin, pembangunan tower sebagai penyambung akses jaringan internet sangat penting. Karena kesiapan masyarakat dalam hadapi era digitalisasi tergantung dari akses jaringan sebagai penghubung internet.
“Mewakili seluruh elemen yang ada di Desa Doro O’o, harapan kepada Bupati dan Khusus Wakil Bupati Bima yang sekligus sebagai putra asli Langgudu, perhatikan tanah kelahirannya. Untuk Dinsa Kominfo dan PT. Telkomsel, segera bantu realisasikan kebutuhan Desa Doro O’o, supaya mampu bersaing diera Modernisasi,” ujarnya.
Permohonan pembangunan tower pada Dinas Kominfo dan PT Telkomsel sudah diajukan dalam proposal, tapi belum ada respon. (ILY)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.