Dompu, Bimakini. – Netralitas aparat Kepolisian menjadi salah satu isu penting menjelang pelaksanaan pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Dompu pada 9 Desember 2020 mendatang.
Kapolres Dompu, AKBP Syarif Hidayat SH, SIK, kepada media ini, Kamis (2/7) pagi mewanti-wanti agar anggota polisi dijajaran Polres setempat untuk menjaga netralitas. Bersikap netral atau tidak berpihak kepada salah satu bakal pasangan calon.
“Saya tekankan dan pastikan anggota Polri netral. Kalau ada oknum anggota kami yang tidak netral silahkan dilaporkan. Kami akan tindak tegas,” tegas Kapolres Dompu usai rakor di KPU Dompu tadi pagi.
Katanya, netralitas anggota polisi dalam Pilkada bermakna tidak memihak, tidak terlibat langsung dalam kegiatan salah satu bakal pasangan calon, tidak ikut berkampanye, ataupun ikut kegiatan yang berbau politik praktis.
“Berkumpul di salah satu calon, bahkan foto bersama calon dengan menjempolkan tangan dengan simbol calon tertentu itu tidak boleh. Bahkan like dan komentar di media sosial facebook yang berkaitan dengan calon itu tidak boleh,” terangnya.
Ditegaskannya bahwa, anggota Polri perlu menjaga netralitas agar pelaksaan Pilkada Dompu berjalan aman, damai dan berkualitas dapat diwujudkan.
“Saya sudah tekankan, apapun yang berkaitan dengan Pilkada, komentar berkaitan dengan calon dan partai politik itu tidak boleh. Tugas kami mengamankan agar Pilkada berlangsung aman,” ucapnya. (AZW)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.