Kota Bima, Bimakini.- Pemkot Bima menyampaikan Pasien Positif Nmor 1323, DZ, rupanya sudah keluar hasil swab keduanya dan dinyatakan negatif. Sementara hasil pertama swab yang diumumkan Pemprov NTB terlambat.
Jubir Tim Covid-19 Kota Bima, H A Malik pada Bimakini.com menjelaskan, awalnya satu bank tes mandiri terhadap karyawannya pada 30 Juni 2020. Saat itu hasilnya reaktif, selanjutnya ditracing keluarga dan didapat satu reaktif.
Selanjutnya, kata Malik, dilakukan swab pertama 1 Juli dan swab ke-2 pada 2 Juli. Rupanya hasil swab pertama dan kedua, keluar bersamaan pada 3 Juli. Hasil swab pertama, positif sedangkan kedua negatif.
Hanya saja, kata dia, Pemprov NTB baru merilis hasil swab itu Sabtu 4 Juli 2020. Itupun diumumkan yang hasilnya positif. Sementara hasil swabnya yang negatif akan diumumkan Ahad (5/7).
Seharusnyta, kata dia, Pemprov NTB mengumumkan saja kedua tahap hasil swab tersebut. Untuk itu pihaknya sudah protes ke Pemprov NTB.
Tambah Malik, untuk pasien diumumkan positif sebelumnya sudah dilakukan kontak tracking pada keluarga dan hasilnya negatif. Namun sudah diambil sampel swab pada delapan rekan kerjanya.
Hanya saja Malik menekankan agar masyarakat tetap menetapkan protokol Covid-19. Tetap kenakan masker bila berada di luar rumah, social distancing. “Jangan terlena kondisk zona hijau, karena yang berbahaya ada pasien Covid-19 tanpa gejala,” pungkasnya. (DED)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.