Massa saat aksi di depan Puskesmas Woha, Selasa.
Bima, Bimakini.- Massa Forum Pemuda dan Mahasiswa Perduli Masyarakat Tidak Mampu (FPMPMTM) Desa Nisa, memertanyakan layanan BPJS bagi masyarakat Woha. Mereka aksi di Puskesmas Woha, Selasa (4/8).
Mereka menyorot adanya penarikan biaya bagi warga yang memiliki kartus BPJS. Penggunan kartu layanan kesehatan diminta uang jaminan antara Rp300 ribu hingga 500 ribu.
Mereka menilai Puskesmas Woha tidak mampu memberikan pelayanan dan ada indikasi pungutan liar. Juga memertanyakan kebijakan Kapala Puskesmas Woha.
Pembina FPMPMTM, Junaidin Samsu meminta Kepala Dinas Kesehatan (Dikes) Kabupaten Bima untuk memenuhi sarana dan prasarana medis yang dinilai belum terpenuhi di Puskeamas Woha.
Merkea juga meminta Kepala Cabang BPJS Talabiu dapat melayani segala persoalan yang ada. Terlebih terkait pelayanan BPJS yang transparansi.
“Kami meminta Kepala BPJS tegas terkait kebijakannya dengan seluruh Puskesmas di Kabupaten Bima, supaya tidak ada kesalahpahaman ketika melayani pengguna kartu BPJS,” ujarnya. (K06)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
