Connect with us

Ketik yang Anda cari

NTB

Kementan akan Ujicoba Pembuatan Pakan Ternak di NTB

Gubernur NTB Dr H Zulkieflimansyah bersama Kementan bahas pembuatan pakan ternak di NTB.

Mataram, Bimakini.- Di tengah pandemi Covid-19, Pemerintah Pusat yang bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi NTB terus dorong pergerakan sektor pertanian dan peternakan. Dengan menghubungkan kedua sektor tersebut maka pertumbuhan keduanya akan lebih pesat karena saling mendukung.

Seperti pada sektor peternakan yang masih menjadi persoalan utama, yakni ketersediaan pakan. Namun hal itu dapat diatasi dengan sumber daya pakan dari limbah pertanian, seperti jerami dan jagung yang jumlahnya melimpah pasca-panen.

Provinsi NTB diakui memiliki sumber daya pakan yang melimpah. Oleh sebab itu, Pemerintah Pusat berencana akan membangun perusahaan pakan di NTB.

Rencana tersebut disambut baik oleh Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah. Hal itu sejalan dengan apa yang saat ini diupayakan oleh Pemrov NTB, yakni penyediaan pakan ternak yang berkualitas di NTB.

“Ide ini sangat bagus,” ujar Gubernur saat menerima silaturahmi Staf Ahli Kementerian Pertanian, Prof. Dr. Imam Mujahidin, di Pendopo Gubernur NTB, Minggu (2/8/2020).

Gubernur menyarankan agar nantinya dilakukan ujicoba di lima desa di NTB yang tentunya memiliki potensi sumberdaya pakan yang memadai. Ke depan lima desa ini akan menjadi contoh bagi desa-desa yang lainnya.

“Alokasikan ke desa yang benar-benar memiliki potensi dan kelima desa ini akan menjadi contoh,” ucap Gubernur yang juga didampingi oleh Kadis Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kadis Ketahanan Pangan serta Kadis Pertanian dan Perkebunan.

Staf Ahli Kementerian Pertanian, Prof. Dr. Imam Mujahidin, sebelumnya menyampaikan bahwa dengan potensi yang dimiliki NTB maka pembangunan peternakan yang terintegrasi dengan sumber daya yang melimpah di NTB akan membuahkan hasil yang baik.

Ia memastikan bahwa kebersamaan dengan Pemprov NTB dalam pembangunan pertanian ini juga selalu dilakukan. “Misalnya permasalahan utama kita itu di perternakan soal pakan, padahal di NTB sumbernya banyak sekali. Misalnya jerami, jagung, ini yang mau di integrasikan dan kita mau melakukan uji coba di beberapa titik di NTB,” ujarnya.

Apabila sinergi antara pemerintah, masyarakat dan dunia usaha dapat terjalin baik maka ikhtiar tersebut akan berjalan dengan baik pula.

“Kita berharap supaya ini bisa berintegrasi, bersinergi dengan pemerintah, masyarakat dan dunia usaha. Apabila semua stakeholder bisa bekerjasama dengan pemerintah, insya Allah ini pasti dapat berjalan,” tutupnya. PUR

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.
Advertisement

Berita Terkait

NTB

Kota Bima, Bimakini.- Gubernur NTB, Dr H Zulkieflimansyah  menyebut dari seluruh Kabupaten/Kota, di Bima lah yang paling banyak balihonya. “Saat masuk ke Kota Bima,...

Pemerintahan

Dompu, Bimakini. – Gubernur NTB melakukan roadshow dan talkshow dengan lembaga pemerintah Kabupaten Dompu, lembaga keuangan dan lembaga mitra dengan tema sinergitas pengembangan SDM...

Peristiwa

Dompu, Bimakini. – Kehadiran Gubernur NTB yang melakukan roadshow dan talkshow dengan lembaga pemerintah Kabupaten Dompu, lembaga keuangan dan lembaga mitra dengan tema sinergitas...

Pemerintahan

Dompu, Bimakini. – Pemerintah Kabupaten Dompu telah berhasil menerapkan dan mendeklarasikan 3 (tiga) Pilar STBM. Ketiga pilar itu diantaranya, tidak buang air besar (BAB)...

Pemerintahan

Dompu, Bimakini. – Dinilai berhasil menerapkan dan mendeklarasikan 3 (tiga) Pilar STBM, yakni Pilar tidak buang air besar (BAB) sembarangan (Stop BABS), mencuci tangan...