Bima, Bimakini.- Mahasiswa Institut Agama Islam Muhammadiyah (IAIM) Bima di Desa Laju, Kecamatan Langgudu, Kabupaten Bima, menggelar Kemah Dakwah. Tema “Mencetus Laju yang religius, intelektualitas, dan humanitas di era 4.0”.
Ketua Panitia, Sry Nurmasita mengatakan, kegiatan kemah dakwah dilaksanakan hari Sabtu (9/8) malam. Melibatkan Pemerintah Desa dan masyarakat Laju. Juga mahasiswa KKN yang posko di desa lainnya.
“Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Pemdes dan masyarakat Laju, PPL dan LP2M serta dosen IAIM Bima, Babinsa dan PolPP yang jaga Kamtibmas, serta seluruh elemen yang ikut suskeskan,” katanya, Sabtu (9/8) malam.
Sekretaris LP2M IAIM Bima, Fuaddudin, MPd menagatakan, beberapa tahun terkhir pihaknya melepas mahasiswa KKN berbasis Participatory Action Research (PAR). Tujuannya, berpartisipasi untuk pecahkan atau hadirkan solusi sesuai masalah yang dialami masyarakat setempat. Melalui Mahasiswa KKN dengan progran yang diseminarkan secara bersama di Kantor Desa masing-masing posko.
“KKN sebagai bentuk impelentasi ilmu yang dipelajari selama kuliah. Namun, tidak terlepas dari kekurangan dan kelebihan saat pelaksanaan, hingga dibutuhkan bimbingan lebih lanjut dari Pemdes dan kelengkapan lain dari masyarakat,” katanya.
PPL IAIM Bima, Rafiuddin, MPd menyampaikan terima kasih ada Pemdes dan masyarakat Desa Laju, yang sudah terima Mahasiswa KKN IAIM Bima untuk mengabdi serta implementasikan ilmu yang mereka pelajari saat kuliah. “Jikah ada kekeliruan dalam proses pengabdian dan pelajaran Mahasiswa kami, mohon diberikan ruang untuk mereka terus belajar serta bimbinglah,” harapnya.
Ketua PLMDes Laju, Husni, SHi mengatakan, kegiatan kemah dakwah yang diselenggarakan oleh Mahasiswa KKN IAIM Bima, berdampak positif untuk pemikiran generasi kearah yang baik kedepannya. “Religius, intelektualitas dan humanitas perlu ditanamkan dalam pikiran generasi di era 4.0. Hal itu karena terus meningkatnya kasus yang tidak terdidik diberbagai wilayah maupun media sosial,” imbuhnya.
Kades Laju, Ismail, SSos memberikan apreseasi pada Mahasiswa KKN IAIM Bima yang telah langsungkan kegiatan dengan lancar. Lewat kegiatan ini, Mahasiswa berikan kontribusi yang baik pada generasi hingga lahirkan pemikiran intelektual. “Sebagai bentuk perhatian, Pemdes anggarkan dana Rp5 juta untuk sukseskan program kerja,” katanya
“Dari sekian program Pemdes, diharapkan Mahasiswa KKN ikut serta bantu sukseskannya. Seperti pengajian keliling setiap malam jumat,” tuturnya.
Lanjut Ismail, Desa Laju memiliki 19 RT, 9 Dusun dengan KK sekitar 1.500 dan pemilih sekitar 5.000 jiwa. Sejalan dengan momentum Pilkada 9 desember 2020 mendatang, diaharapkan masyarakat bisa menjaga Kamtibmas. Karena berbeda pilihan dalam demokrasi hal biasa. “Mari kita semua tetap menjaga hubungan baik menuju Pilkada damai tanpa intimidasi dan membatasi kebebasan dalam memilih pasangan Cabub dan Cawabub,” ajaknya. (BE10)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.