Connect with us

Ketik yang Anda cari

Politik

Kuatir Ada Klaster Pilkada, Paslon Diingatkan tidak Korbankan Masyarakat

Pose bersama Muspida, Calon Bupati dan Wakil Bupati Bima, serta penyelenggara untuk berkomitmen mencegah penyebaran Covid19.

Bima, Bimakini.- Setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bima membunyikan lonceng di mulainya pesta demokrasi, muncul kekuatiran dari berbagai pihak munculnya klaster Pilkada Covid19.

Bahkan Kapolres baik di Bima Kota terlebih di Kabupaten Bima, mewanti-wanti kepada ketiga Paslon Kada agar jangan sampai muncul klaster baru Covid19 bernama klaster Pilkada.

“Karena di masa pandemi ini banyak sekali yang berubah. Jadi jangan sampai akan muncul klaster baru bernama Pilkada ini. Jangan,” tegas AKBP Gunawan Tri Hatmoyo, S Ik dalam acara penandatanganan Pilkada Damai yang dihadiri ketiga Paslon Kada dan stakeholder lainnya, Selasa (29/09).

Warning itu disampaikan secara tegas dan berkali-kali oleh Kapolres Bima Kota bahkan Bima Kabupaten dalam acara yang dirangkaikan dengan doa bersama di Mapolres Bima Kota, Selasa (29/09).

“Jangan sampai korbankan Masyarakat akibat kegiatan politik kita ini. Kita tidak tau virus ini ada dimana dan sampai kapan akan berakhir,” ucap Gunawan dengan nada agak meninggi dalam acara yang juga dihadiri para Timses dan Parpol pendukung tersebut.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Penegasan ini cukup beralasan katanya, mengingat menurut Gunawan, pekan ini saja Covid_19 menyerang hingga belasan orang baik warga Kota maupun warga Kabupaten Bima. “Jadi jangan sampai ada klaster pilkada ini,” ingatnya kembali.

Dia kuatir, dengan mengganasnya penyebaran Covid_19 jangan sampai ada korban jiwa yang berjatuhan seperti halnya wilayah dan kota besar lainnya di Indonesia bahkan negara besar.

“Jangan sampai setelah dipanggil yg Maha Kuasa baru sadar ada yang namanya Korona ini. Tetap percaya dengan yang namanya Korona, apalagi dengan penyebarannya,” tukasnya.

Demikian jua ditegaskan Kapolres Bima Kota, AKBP Haryo Tejo Wicaksono S Ik. Haryo bahkan lebih keras menyampaikan warning nya kepada ketiga Paslon yang memulai masa kampanye ini.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

“Tolong diperhatikan, jangan sampai masyarakat yang jadi korban. Jangan sampai ingin menjadi pemenang mengorbankan orang lain, apalagi masyarakatnya sendiri,” tukasnya dengan nada tinggi.

Dia menekankan kepada ketiga Paslon serta para Timses dan lainnya harus benar-benar mengutamakan protokol Covid_19 selama melangsungkan kampanye di tengah masyarakat.

“Sekali lagi tolong benar-benar diperhatikan protokol Covid, jangan sampai juga sasarannya anda sendiri,” pungkasnya. (BE09)

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Politik

Bima, Bimakini.- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bima, akan menyeleksi ulang Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk pemilihan Bupati dan...

Politik

Bima, Bimakini.- Tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 resmi dilaunching oleh KPU RI, Minggu (31/3) malam di area Candi Prambanan, Yogyakarta. Hadir Ketua...

Politik

Bima, Bimakini.- Aliansi Mahasiswa Peduli Indonesia (AMPI) akan menggelar diskusi publik tentang demokrasi di Bima, di Suhendar Coffee (Penatoi Kota Bima), Jumat 28 April...

Politik

Bima, Bimakini.- Wakil Bupati Bima, Drs H Dahlan M Noer, MPd, menggelar syukuran sekaligus memberikan penghargaan pada tim pemenangan IDP-Dahlan yang sukseskan meraih suara...

Politik

Bima, Bimakini.- KPU Kabupaten Bima menggelar kegiatan pembubaran badan AD Hoc dan pemberian penghargaan. Kegiatan tersebut secara simbolis diikuti oleh seluruh anggota Panitia Pemilihan...