Kota Bima, Bimakini.- Memastikan tetap berjalannya pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kelurahan Oi Fo’o, untuk sementara Dinas Kesehatan Kota Bima akan mengalihkan pembiayaan operasional mobil Ambulance.
Ini menjawab keluhan warga Kelurahan Oi Fo’o saat reses anggota DPRD Kota Bima yang harus patungan menanggung biaya operasional mobil ambulance kelurahan.
Kepala Dikes Kota Bima, H Azhari, MSi mengatakan, untuk mobil ambulance diserahkan pada sejumlah kelurahan termasuk Oi Fo’o belum disertai perencanaan untuk anggaran operasional. Karena masih akan dibahas bersama lebih lanjut.
Namun untuk kepastian dari mana alokasi anggarannya, kata dia, akan dipastikan dalam APBD 2021. Meski demikian ini menyangkut pelayanan kesehatan langsung pada masyarakat, pihaknya berkoordinasi agar memastikan dikeluhkan masyarakat bisa teratasi.
“Untuk sementara sampai selesai perencanaan alokasi anggarannya ditahun 2021, akan menitipkan dulu mobil ambulance dimaksud di Puskesmas terdekat termasuk untuk biaya operasionalnya,” ujarnya, Rabu.
Terlebih ini dalam rangka pendekatan pelayanan kesehatan yang menang menjadi fokus pemerintan. Tentu ini untuk memastikan tidak ada lagi masyarakat di Lelurahan Oi Fo’o.
Kata dia, jarak antara pemukiman warga Kelurahan Oi Fo’o dekat dengan Puskesmas Kumbe. Apalagi disetiap Pustu atau Polindes bisa diakses on call Puskesmas.
Ditanyakan, alokasi anggaran operasional kedepannya, kata Azhari, bisa melalui dana kelurahan. Juga melalui penambahan biaya operasional pada Pustu atau Polindes di kelurahan setempat.
“Bila difungsikan oleh Polindes atau Pustu tentunya akan lebih cepat dimanfaatkan oleh warga membutuhkan. Saya pastikan pelayanan ambulance di kelurahan Oi Fo’o tetap maksimal, karena ini berkaitan langsung dengan kebutuhan dasar,” pungkas Azhari. (BE06)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.