Warga saat memperbaiki saluran pipa dari Program Pamsimas.
Bima, Bimakini.- Mengatasi kekeringan yang dialami oleh sebagian warga, Pemerintah Desa (Pemdes) Keli, Kecamatan Woha,Kabupaten Bima, memerbaiki kembali pipa jalur air bersih dari Program Nasional Penyediaan Air Minum dan Sanitasi berbasis Masyarakat (Pamsimas).
Menurut Kepala Desa Keli, Drs Ramli, beberapa sumur sudah mulai kering. “Dusun Lodo saja tinggal beberapa sumur yang masih memiliki air, sedangkan yang lainnya sudah kering,” ungkapnya.
Ramli mengajak puluhan warga lainya untuk menuju lokasi titik saluran pipa yang kerusakan. Mulai dari So Ntanda Ndeu, sampai bak penampungan Doro Sakonto.
Perbaikan itu, agar air lancar mengalir hingga ke pemukiman warga.
Menurut Ramli rusaknya pipa tersebut sejak setahun 2018. Kerusakan ada yang disengaja dan tidak, akibat pembukaan lahan.
“Rusaknya pipa pengaliran air itu disebabkan oleh warga yang ingin mengaliri air untuk kebutuhan persawahan dengan cara melubangi pipa. Selain itu karena percetakan sawah dengan alat berat pada 2019 lalu,” ujarnya.
Perbaikan tersebut dilakukan selama tiga hari, mulai Kamis (10/8) hingga Sabtu (12/8). Ahad (13/8) sebagian warga sudah dapat menikmati air bersih tersebut.
Rencananya masih dilakukan perbaikan, agar saluran air merata ke masyarakat.
Ramli bersama warga memperbaiki pipa jalur pengairan dengan menggunakan anggaran dana desa dan sumbangan masyarakat.
Rencananya, Ramli akan membuat Peraturan Desa (Perdes) terkait dari penggunaan dan pemberdayaan air tersebut. menyosialisasikan ke masyarakat agar tidak lagi merusaknya.
“Kami akan buatkan Perdes untuk mengatur dan menindak oknum masyarakat yang tidak bertanggung jawab, supaya tidak ada lagi pengerusakan yang disengaja,” tegasnya. (K06)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
