Herman, MPd
Kota Bima, Bimakini.- Verifikasi Club Sepakbola di Kota Bima oleh panitia Askot PSSI dipertanyakan. Apalagi, club yang diveridikasi akan menjadi peserta pada pemilihan Ketua Askot PSSI Kota Bima. Sementara ada yang diduga bermasalah.
Ketua Club STKIP Bima, Herman, MPd mengatakan, pihaknya sudah menghubungi sekretaris panitia terkait undangan verifikasi 34 club atau fother. Tujuannya agar tidak muncul masalah saat kongres nanti.
Hal itu, kata Herman, sesuai tahapan atau agenda rencana pelaksanaan pemilihan Ketua Askot PSSI Kota Bima 17 dan 18 September.
“Namun panitia malah menolak, dengan menyarankan pada kami pemilik club untuk ajukan banding saja. Inikan lucu, masa belum dilakukan verifikasi langsung banding, apa mau dibanding sementara tahapan verifikasi belum dilakukan,” ungkapnya, Jumat.
Menurutnya panitia sudah berlaku tidak profesional dan ini sangat membahayakan gagalnya pelaksanaan kongres. Jangan sampai ada club atau pengurus tidak sah, maka perlu dilakukan verifikasi awal. “Ini akan muncul persoalan nantinya, untuk itu lebih baik panitia jalankan tahapan sesuai skejulnya, jangan diubah ditengah jalan,” ujarnya.
Apalagi pihaknya juga sudah melayangkan surat pada panitia terkait dugaan adanya lima Club yang masuk dalam foter pemilihan Askot PSSI. Sementara diketahui Club itu sudah lama vakum.
Bahkan, bebernya, pada kompetisi terakhir tidak ikut. Karena tujuan digelarnya kongres untuk mencari ketua dan pengurus Askot PSSI kota Bima yang benar-benar dipilih oleh club.
Terpisah Sekretaris Askot juga Sekretaris KP Komite Pemilihan, Drs M Saleh A Hamid, membantah peryataan Herman. Menurutnya, tahapan saat ini adalah pendaftaran untuk bakal calon ketua berdasarkan usulan atau masukan dari masing-masing Club atau foter. “Itu formulir mereka isi, bukan formulir pendaftaran foter atau club,” ujarnya.
Formulir foter yang diisi itu sebagai syarat bagi bakal calon ikut dalam kongres nanti. Sementara untuk tahapan verifikasi foter nanti ada jadwalnya, yaitu 20 September saat banding. Nantikan akan dilakukan saat banding, sesuai dengan pengajuan atau keberatan mereka ajukan.
Begitupun berkaitan dengan surat keberatan terhadap lima Club sudah diajukan. Namun akan dilakukan verifikasi saat banding dan akan mengundang kelima club dimaksud untuk klarifikasi.
“Semuanya sudah terjadwal dan nanti kita akan duduk bersama musyawarah bersama sehingga tak ada masalah saat pelaksanaan kongres,” ujar Saleh.
Tambahnya, panitia sudah memikirkan itu semua dan akan dilaksanakan secara profesional. Ini agar saat hari pelaksanaan pemilihan tidak ada lagi masalah.
Mengenai pemilik club tak bisa masuk dalam kepanitiaan, kata Saleh, tidak seperti itu.
“Karena kami juga ini adalah pengurus Askot jadi tak jadi masalah, sepanjang dilakukan secara terbuka dalam pelaksanaan kongres nanti,” terangnya. (BE06)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
