Ternak hasil curian dan telah disembelih.
Bima, Bimakini.- Pencurian hewan ternak liar seperti sapi, kambing dan lainnya belakangan ini kerap terjadi di Wilayah Sape, Lambu dan Wera. Terakhir polisi membekuk tiga orang pelaku pencurian sapi di Desa Mawu Kecamatan Ambalawi – Bima.
“Sabtu tanggal 19 Desember kemarin, anggota Polsek Ambalawi mendapatkan informasi adanya warga Desa Mawu melakukan pencurian sapi dengan menggunakan 1 unit mobil truk,” jelas Kapolres Bima Kota, AKBP Haryo Tejo Wicaksono S Ik kepada wartawan, Ahad (20/12).
Polisi pun katanya sempat melakukan pengejaran dan memberhentikan truk tepat di depan Polsek Ambalawi. Hanya saja katanya truk tersebut enggan berhenti hingga kembali di kejar sampai di Desa Talapiti.
“Nah disana pelaku membuang sapi nya di pinggir jalan setapak. Tapi tim tetap kejar pelaku sampai dapat,” ulasnya di Mapolres Bima Kota. Polisi pun lanjutnya mengamankan terduga pelaku dengan barang bukti sapi yang telah disembelih tersebut.
“Ada tiga orang terduga pelaku nya, RA 35 tahun, yang merupakan sopir kemudian FI, 13 tahun yang merupakan pelajar dan PI, 13 tahun yang juga pelajar. Ketiga nya adalah warga Desa Lawu,” bebernya.
Selain ketiga terduga pelaku, polisi juga mengamankan berbagai barang bukti, mulai dari satu unit mobil truk kayu bak hitam dengan nomor polisi EA 8407 X, satu ekor sapi jantan warna coklat yang belum diketahui pemiliknya, sebilah pisau dan satu buah tombak.
Pihaknya menduga, pelaku kerap melakukan pencurian ternak dengan cara menyembelih nya dan kemudian mengambil dagingnya untuk di jual di pasar sekitar Kota Bima. “Tidak menutup kemungkinan, prediksi kami para pelaku mempunyai banyak komplotan pencurian ternak baik dari Kecamatan Ambalawi dan Wera,” ungkapnya. (BE09)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
