Connect with us

Ketik yang Anda cari

Peristiwa

Warga Diminta Waspada Angin Kencang dan Hujan Lebat

Petugas BPBD Kota Bima yang sigap menghadapi bencana alam.

Kota Bima, Bimakini.- Potensi angin kencang dan hujan  lebat masih terjadi. Untuk itu warga Kota Bima diminta untuk tetap meningkatkan kewaspadaan. Apalagi beberapa hari belakangan ini, sejumlah pohon tumbang dan patah.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Bima, Faruq Irfan menyampaikan, berdasarkan hasil koordinasi dengan BMKG dalam sepakan ini masih terdapat potensi hujan lebat, petir disertai angin kencang. Selain itu, gelombang cukup tinggi dan tanah longsor.

“Kami imbau kepada warga dan nelayan  untuk meningkatkan kewaspadaan selama beraktifitas diluar rumah, karena kondisi cuaca buruk. Terutama para nelayan, untuk berhati-hati saat melaut,” ujarnya Kamis (10/12) diruang kerjanya.

Imbauan ini kata Irfan, sehubungan dengan siklus cuaca tahunan yang diperkirakan terjadi sampai bulan April tahun depan. Bahkan diperkirakan cuaca buruk ini akan meningkat pada bulan Februari dan Maret mendatang. Sehingga masyarakat waspada disaat bepergian, terutama masyarakat di wilayah perbukitan dan berprofesi sebagai nelayan.

“Bila terjadi angin kencang usahakan tak berteduh di dekat pohon mudah tumbang, karena akan berbahaya,” imbaunya.

“Terkait perkembangan situasi dan kondisi cuaca, kami selalu berkoordinasi dengan BMKG dan selalu menginformasikan kepada masyarakat. Agar bisa mengetahui kondisi terkini, guna meningkatkan kewaspadaan,” katanya.

Faruq menambahkan, untuk mengetahui situasi dan kondisi cuaca pihaknya juga selalu berkomunikasi dengan TSBK dan TRC BPBD, untuk melakukan pemantauan dan memberikan laporan setiap perkembangan yang terjadi di lapangan. Terutama potensi bencana banjir dan longsor, yang terus mengintai.

“Kami 24 jam bekerja dan terus memantau kondisi perkembangan terkini cuaca,” ujarnya.

Sementara berdasarkan data yang dihimpun sementara kata Irfan, dalam sepekan ini akibat hujan lebat dan disertai angin kencang terdapat puluhan pohon tumbang dibeberapa titik jalan protokol dan gajah mada. Kemudian juga ada longsor di Kelurahan Jatiwangi, puting beliung di Kelurahan Matakando dan Kolo.

“Untuk wilayah terdampak puting beliung dan longsor, kami sudah lakukan upaya pemberian bantuan tanggap darurat,” tandasnya. (BE06)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Angin puting beliung yang terjadi di Desa Bajo, Kecamatan Soromandi, Kabupaten Bima, Sabtu (9/4), sekitar pukul 16.30 Wita mengakibatkan puluhan rumah warga...

Pemerintahan

Kota Bima, Bimakini.- Badan Penangglangan Becana Daerah (BPBD) Kota Bima masih membuka dapur umum untuk korban banjir. Kabid Kedaruratan dan Logistik (Darlog) BPBD Kota...

Pemerintahan

Kota Bima, Bimakini.- banjir yang terjadi Senin (6/12/2021) menyebabkan sedikitnya 20 kelurahan terdampak di tiga Kecamatan, yakni Rasanae Barat, Asakota dan Mpunda. Saat itu...

Pemerintahan

Kota Bima, Bimakini.- Mengantisipasi  krisis air bersih memasuki musim kemarau, Pemerintah Kota (Pemkot) Bima melalui Badang Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bima melakukan pemetaan...

Pemerintahan

Kota Bima, Bimakini.- Dinas Perkim dan BPBD Kota Bima saling tunjuk siapa paling bertanggungjawab terhadap pengadaan lahan pembangunan rumah relokasi banjir di Kawasan Kadole....