Bima, Bimakini.- Aksi bloakde jalan yang dilakukan warga Desa Sakuru, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, terkait kasus dugaan pencabulan, terus berlanjut. Senin (25/1), warga kembali memblokade jalan yang memacetkan arus lalu lintas.
Kapolsek Monta, IPTU Takim, mengatakan, aksi blokade dilakukan keluarga korban dengan menggunakan batu, kayu dan besi. Tuntutannya, meminta kepada aparat Kepolisian untuk menindak tegas terduga pelaku dalam kasus pencabulan tersebut diproses sesuai hukum yang berlaku.
Setelah bloakde jalan berlangsung hingga pukul 16.00 Wita, personel Polsek Monta dan anggota TNI dari Koramil 1608-07 Monta membuka paksa jalan di pertigaan jalan dekat Kantor Desa Sakuru.
Kendaraan yang sebelumnya tidak bisa melintas, terpaksa melalui Desa Ngali, Kecamatan Belo, sebagai jalan alternatif.
Kata dia, pihak keluarga korban merasa tidak puas dengan tanggapan dari pihak penyidik Polres Bima saat gelar perkara. Pihak Kepolisian tetap melakukan upaya pendekatan dan penggalangan terhadap pihak keluarga korban agar tidak melakukan aksi blokade jalan kembali dan memercayakan penanganan kasus tersebut kepada pihak Kepolisian. (BE10)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.