Connect with us

Ketik yang Anda cari

NTB

Tenaga Hotel dan Restoran akan Divaksin Covid-19

Mataram, Bimakini.- Para tenaga perhotelan dan restoran yang ada di Provinsi Nusa Tenggara Barat akan segera divaksin Covid-19. Hal tersebut menjadi salah satu upaya untuk menguatkan protokol kesehatan (Prokes) di destinasi wisata NTB, demi memberikan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan.

“Dengan penerapan prokes Covid-19 yang kuat, dapat menjadi daya tarik wisatawan tersendiri dimasa pandemi ini,” kata Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, saat menerima kunjungan silaturrahmi Generasi Pesona Indonesia (Genpi) didampingi Kepala Dinas Pariwisata, Lalu Mohammad Faozal, di ruang kerjanya, Rabu (3/2/2021).

Wagub juga meminta Dinas Pariwisata untuk mengencangkan promosi melalui media sosial. Dengan memanfaatkan influencer berpengikut banyak seperti Genpi, sehingga dapat menarik minat wisatawan domestik. Mengingat, karena situasi pandemi Covid-19, wisatawan mancanegara masih terbatas karena kebijakan di negara masing-masing.

Menurut Wagub, Provinsi NTB memiliki anugerah alam yang tidak diragukan lagi keindahannya. Sehingga yang menjadi kunci menjalankan pariwisata di tengah pandemi Covid-19, adalah dengan menerapkan prokes yang ketat dan menggencarkan promosi pariwisata melalui media sosial.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

“Dengan promosi pariwisata bersama influencer, effortnya tidak babak belur tapi multiplier efeknya besar,” jelas Wagub.

Dalam kesempatan tersebut, Kadispar, Lalu Mohammad Faozal, menyambut baik masukan yang diberikan Wagun NTB. Untuk menerapkan prokes Covid-19 yang kuat, Dinas Pariwisata akan memberikan vaksin bagi tenaga kerja hotel dan restoran serta siap memanfaatkan influencer dalam mempromosikan pariwisata NTB.

“Minggu ini kalau tidak ada halangan, tenaga hotel dan restoran sudah mulai divaksin. Jumlahnya sedang kita usahakan sebanyak mungkin dan gratis,” tandas Faozal. PUR

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait