Penyerahan bantuan kepada korban banjir.
Bima, Bimakini.- 236 warga Desa Nggembe, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima yang terdampak banjir mendapat bantuan sembako. Bantuan tersebut bersumber dari Dana Desa tahap I Tahun 2021.
Selain Kades dan jajarannya, kegiatan pembagian bantuan sembako tersebut dihadiri oleh Kapolsek Bolo dan Bhabinkamtibmas setempat.
Kepala Desa (Kades) Nggembe, Yusuf Azis mengatakan, bantuan sembako yang disalurkan ini diperuntukan korban banjir yang terjadi beberapa waktu lalu. Dari total 236 warga terdampak banjir tersebut merupakan warga Dusun Jala, Wa’i Tawoa dan Oi Wontu.
“Jumlah warga Dusun Jala sebanyak 95 orang, Dusun Wa’i Tawoa sebanyak 108 orang dan Dusun Oi Wontu sebanyak 39 orang,” ujar Kades, Selasa (9/3).
Kata Kades, beberapa jenis bantuan sembako yang disalurkan yakni mie instan, telur, sabun mandi, sabun cuci dan minyak goreng.
“Pembagian bantuan ini merata, tidak melihat kelas ekonomi masyarakat. Yakni ASN maupun warga miskin sama – sama mendapat bantuan,” terangnya.
Ditambahkannya, total dana desa yang dikucurkan untuk bantuan ini sebesar Rp 24 juta yang bersumber dari dana desa tahap I sebesar 40 persen.
“Dari 40 persen anggaran tahap I yang cair, sebagian dipergunakan kegiatan fisik pagarnisasi lahan sawah di So Tampode, pemeliharaan kantor desa dan lainnya,” ungkapnya.
Ketua RT 15 Dusun Jala Desa Nggembe, Muhammad H Husen, mengucapkan terima kasih pada Pemdes yang telah menyalurkan bantuan. “Sehingga dapat meringankan beban kita selaku korban banjir,” ucapnya.
Lanjutnya, akibat banjir beberapa waktu lalu, ratusan rumah warga terendam air hingga perabot rumah tangga rusak. “Akibat banjir perabot rumah warga rusak, lemari olimpic milik warga rusak,” jelasnya.
Kapolsek Bolo, AKP. Hanafi menyampaikan terima kasih kepada Pemdes Nggembe yang telah mengundangnya untuk menyerahkan bantuan bagi warga terdampak banjir. Kepada penerima manfaat agar dapat menggunakan bantuan dengan baik.
“Semoga bantuan tersebut dapat meringankan beban para korban banjir,” urainya.
Dirinya berharap, kepada seluruh lapisan masyarakat desa setempat agar mampu menjaga Kamtibmas. Sehingga kerukunan dalam kehidupan sehari – hari tetap terjaga,” tutupnya. (BE07)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
