Bima, Bimakini.- Cita dan tujuan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) dalam membangun solidaritas dan sinergitas prajurit TNI, mulai dari aparat pemerintah serta dengan komponen masyarakat nampaknya mulai terbukti bahkan “mesra”.
Meskipun nampak akrab dalam berbagai rangkaian kegiatan TMMD ini, TNI dan masyarakat sekitar tetap mengedepankan penerapan protokol kesehatan Covid-19, yakni physical distancing dan menggunakan masker hingga tetap mencuci tangan minimal menggunakan hand sanitizer.
Dandim 1608/Bima melalui Wadanramil 1608- 07/Monta, Lettu Inf Gontang mengatakan momen TMMD 110 ini merupakan salah satu bagian pembinaan teritorial (Binter) TNI AD. Yang dimana lanjutnya bertujuan untuk membangun solidaritas yang kokoh antar sesama prajurit TNI-Polri serta dengan komponen masyarakat.
“TMMD yang ke-110 ini sebagai wujud sinergi untuk negeri. Dalam hal ini TNI- Polri bersama Apdes dan masyarakat bisa menekan angka konflik,” ujarnya.
Selain itu katanya bisa mewujudkan sebuah karakter gotong royong dan saling bahu-membahu dalam berbagai hal. Mulai dari kepentingan pribadi terlebih yang umum.
Sementa itu salah satu warga sekitar, Arifin berharap dengan adanya TMMD ini bisa menjadikan perekonomian bagi Desa Nontotera, Desa Tolouwi dan Desa Waro.
“Harapannya bisa lebih maju lagi, serta bisa menekan konflik yang sering terjadi di tiga desa ini,” tukas pria 37 tahun tersebut kepada wartawan. (BE09)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.