Connect with us

Ketik yang Anda cari

Pendidikan

Tidak Bisa Belajar Daring, Sejumlah Anak Pilih Jualan Kacang

Sejumlah anak yang ada di lampu merah gunung dua menjual kacang sambil bermain.

Bima, Bimakini.- Pemberlakukan sekolah Dalam Jaringan (Daring) untuk Taman Kanak-Kanak (TK) dan Sekolah Dasar (SD) di Kota Bima, memberi  dampak besar bagi sebagian siswa.  Bagi sebagian siswa berkecukupan tidak menjadi masalah. Memiliki smartphone dan dapat membeli paket, sehingga belajar dari rumah tetap bisa dilakukan.

Namun bagi sebagian yang lain, belajar dari menjadi masalah. Karena tidak memiliki smartphone.

Sejumlah anak yang dijumpai media ini di lampu merah gunung dua, memanfaatkan  waktu bermain sambil berjualan untuk mendapatkan uang. Mereka masih duduk di bangku TK dan SD menjual kacang.

Alasannya menjual kacang untuk  mencukupi kebutuhan di rumah akibat ekonomi di tengah pendemi Covid19. Sehari mereka bisa mendapatkan hingga Rp150 ribu.

Mereka adalah Kelvin, Juni dan Adi bersama adiknya Riski. Mereka menawarkan kacang yang dibungkus plastik.

Kata Kelvin, selain berjualan di lampu merah, juga di tempat keramaian, serta SPBU. Berjualan pagi hingga sore. Jika malam hari, di Lapangan Serasuba, Taman Amahami, Paruga Na’e, serta Pantai Pawata. Mereka pula ng antara pukul 21.00 hingga 22.00 Wita.

“Selama sekolah berlakukan belajar Daring, saya bersama teman-teman yang tidak memiliki handphone android, tidak mendapatkan pembelajaran dari sekolah,” ujarnya.

Kata dia, jangankan untuk beli handphone android, kebutuhan sehari-hari seperti makan dan minum masih susah. (BE10)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.
Advertisement

Berita Terkait

Pendidikan

Kota Bima, Bimakini.- Banyaknya guru, siswa dan orang tua murid  yang mengalami gelaja batuk, pilek, demam, membuat Kementerian Agama Kota Bima tidak menerapkan belajar...

Pendidikan

Bima, Bimakini.- Status Covid19 di Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima, NTB masuk zona merah. Akibat perubahan status Covid19 tersebut, Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) siswa Sekolah Dasar...

Pendidikan

Jakarta, Bimakini.- Sebagai upaya untuk memitigasi dampak pandemi Covid-19 bagi pendidikan, pemerintah pusat bersama pemerintah daerah serta berbagai pemangku kepentingan pendidikan terus berupaya meningkatkan...

Pendidikan

Bima, Bimakini.- Plt UPTD Dikbudpora Kecamatan Bolo Kabupaten Bima, Ismail SPd mengimbau seluruh wali murid Kelas I hingga Kelas V SD dan Kelas VII...

Pendidikan

Bima, Bimakini.- Pandemi Covid19, seluruh sekolah jenjang SD dan SMP di Kabupaten Bima mulai Belajar Dari Rumah (BDR). Kebijakan itu mulai diberlakukan, Rabu (27/1)...