Kunjungan Pangdam IX/Udayana ke Dompu.
Dompu, Bimakini.- Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Maruli Simanjuntak M.Sc, melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Makodim 1614/Dompu, Senin (26/4/2021) sore. Kunker itu dimanfaatkan Pangdam IX/Udayana dan rombongan untuk memberikan arahan kepada personel TNI setempat.
Selain jajaran TNI, kegiatan itu juga dihadiri Bupati Dompu, Kader Jaelani, Ketua DPRD Dompu, Andi Bachtiar, Kapolres Dompu, AKBP Syarif Hidayat dan Kejari Dompu, M Abeto.
Pangdam IX/Udayana dalam arahannya mendorong jajaran TNI Kodim 1614/Dompu untuk mendukung program-program pemerintah daerah yang dapat meningkatkan ekonomi petani dan masyarakat Kabupaten Dompu.
“Saya yakin program pemerintah bisa kita realisasikan. Kalau saya bisa saran kepada bapak Bupati, pergunakanlah prajurit-prajurit TNI dan Kepolisian. Sehingga kosnya di lapangan bisa lebih murah,” kata Pangdam.
Pangdam menambahkan, dia sudah banyak pengalaman telah membuka lahan seluas 150 Hektar dengan modal keberanian dan tidak ada hitungan awal. Caranya, membangun kerjasama dengan pemerintah daerah. Dinas Pertanian menyediakan bibit kemudian dikerjakan secara bersama. Hal itu telah menjadi pilot project untuk meningkatkan perekonomian petani dan masyarakat.
“Saya sudah bicara dengan Danrem, mungkin ada 12 tempat kita akan coba memasang pompa Hidram untuk pengairan pertanian. Mudah-mudahan ini bisa jadi contoh, bukan hanya nanti di Kabupaten Dompu, tetapi termasuk di Indonesia. Saya berharap agar peran-peran TNI di masyarakat, bisa terus meningkat,” cetusnya.
Sebelumnya, Bupati Dompu melaporkan kondisi sosial dan keamanan pasca Pilkada tahun 2020. Katanya, saat ini Dompu dalam keadaan aman, tertib dan kondusif di bawah arahan dan kendali TNI – Polri serta dukungan semua pihak.
“Semoga kondisi Kamtibmas ini tetap terjaga dan terpelihara dengan baik. Karena ini merupakan syarat mutlak untuk mewujudkan program-program pemerintah dan pembangunan daerah,” terang Bupati.
Kabupaten Dompu memiliki luas wilayah 2321,55 Km2 dengan jumlah 8 wilayah Kecamatan yang terbagi dalam 9 Kelurahan dan 72 Desa. Komoditi unggulan Kabupaten Dompu adalah jagung, padi, sapi dan ikan laut. Program itu akan dikembangkan kedepannya karena memiliki nilai ekonomis tinggi dan cocok untuk dikembangkan di Kabupaten Dompu.
“Program unggulan ini kami prioritaskan untuk dilakukan demi mewujudkan Kabupaten Dompu yang Masyhur (Mandiri, Sejahtera, Unggul dan Religius). Dengan program ini, kami akan bahu-membahu dengan melibatkan semua elemen masyarakat,” urainya.
Pada kesempatan itu, Bupati juga menyampaikan bahwa saat ini masyarakat sedang sibuk memanen jagung hasil pertanian mereka. Puncak panennya pada akhir April dan pertengahan Mei 2021.
“Harga jual jagung saat ini mencapai Rp.4.900 per Kg di tingkat petani. Harga tertinggi yang pernah dicapai selama ini. Mudah-mudahan saat memasuki puncak panen nanti harga jagung tetap seperti saat ini. Khusus harga jagung, kami telah berusaha keras untuk melakukan negosiasi dengan para pembeli,” cetusnya. AZW
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
