Tim PLN UP3 Bima saat memperbaiki instalasi listrik pada malam hari.
Bima, Bimakini.- Banjir yang terjadi Jumat (2/4/2021) di wilayah KabupatenBima mengakibatkan sekitar 7.500 pelanggan dan 54 Gardu PLN terdampak. Selain itu, sekitar 20 tiang roboh.
Manager Administrasi PLN UP3 Bima, Anak Agung Gde Dalem, mengatakan, untuk mengatasi hal tersebut PLN bergerak cepat dengan mengerahkan 80 personel untuk pemulihan kelistrikan di wilayah terdampakbanjir Bima
Tim tersebut merupakan gabungan dari seluruh Unit PLN. Pada tahap awal, PLN melakukan pemadaman di gardu yang terendam air untuk mengamankan masyarakat dari aliran listrik.
“Setelah banjir mulai surut dan dinilai aman, tim langsung bergerak pemulihan gangguan. Progres sampai saat ini penormalan sudah mencapai lebih dari 90 persen,” terang Agung, Senin.
Terakhir, kata dia, Ahad (4/4/2021) pukul 20.00 Wita, Desa Campa yang terisolir karena jembatan putus dan robohkan 4 tiang juga sudah bisa dinyalakan dan terang kembali.
Untuk hari ini, Senin, (5/4/2021) tim PLN berfokus untuk penyelesaian pekerjaan tiang roboh sebanyak belasan tiang diMonta dan di Langgudu. Diharapkan hari ini semua progres pemulihan sudah selesai 100 persen dan masyarakat dapat kembali menggunakan listrik. (BE04)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
