Bima, Bimakini.- Banjir yang terjadi Jum’at (2/4), sekitar pukul 14.00 Wita, memporak – porandakan permukiman penduduk. Sejumlah fasilitas dan barang berharga milik warga Desa Rasabou hanyut terbawa arus.
Selain itu, sebuah mobil Pick Up milik Habe warga RT 02 desa setempat parkir dalam parit setelah diseret banjir. “Mobil Pick Up milik Habe hanyut dalam parit sejak Jum’at (2/4), dikeluarkan Sabtu sore (3/4),” ujar warga setempat Dahlan A Majid, Ahad (4/4).
Kata Usman, sebelumnya mobil tersebut diparkir di halaman rumah warga dan pemilik tidak berada di tempat. Saat banjir datang, mobil tersebut dibawa arus air sekitar puluhan meter, kemudian hanyut dalam parit.
“Saat banjir datang pemilik mobil tidak ada di kediamannya, sehingga tidak sempat memindahkan mobil tersebut,” tuturnya.
Ketika banjir mulai surut, warga mencoba mengevakuasi mobil tersebut namun tidak berhasil karena air cukup deras. Keesokan hari, mobil tersebut berhasil dikeluarkan di parit.
“Saat ini mobil Pick Up tersebut sudah dikeluarkan di parit, sebelum dinyalakan disarankan untuk bongkar mesin dulu,” terangnya.
Selain itu, banjir juga menghantam kandang itik milik warga setempat, akibatnya itik dibawa banjir dan peternak merugi. “Banjir juga hantam kandang sapi, beruntung pemilik cepat mengevakuasi sapi piaraannya,” kisahnya.
“Musibah ini adalah ujian dari Allah SWT, untuk itu kita semua harus sabar dan tidak saling menyalahkan satu sama lain. Semua ini ujian dari Allah SWT, kita harus sabar dan menerima dengan lapang dada,” tutupnya.(BE07)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.