
M Not, Ketua Partai UMAT Kota Bima.
Kota Bima, Bimakini.- Mengaku sudah tidak nyaman, sejumlah Pengurus DPD PAN Kota Bima memilih hengkang meninggalkan Partai besutan Julkifli Hasan.
Surat pengunduran diri sudah dilayangkan sejak pertengahan April kemarin. Itu dibenarkan oleh Mantan Sekretaris DPD PAN Kota Bima, M Nor yang kini menjadi Ketua Partai Umat dideklarasikan oleh Amin Rais.
Selain mantan sekretaris PAN Kota Bima juga ada tujuh pengurus lainnya ikut hijrah ke partai baru tersebut. Termasuk mantan Caleg PAN Kota Bima dapil I kini juga menjabat sekretaris Partai Umat.
“Kalau saya pribadi sudah tak merasa nyaman, sehingga memutuskan hijrah ke partai Umat,” pungkas M Nor saat diwawancara di kediamannya, Selasa (18/5).
Hijrahnya sejumlah pengurus dan kader PAN Kota Bima selain memang sudah tidak nyaman di partai besutan Julkifli Hasan juga karena imbas dari Musda digelar beberapa waktu lalu.
Diakui mantan anggota DPRD Kota Bima, pasca Pilkada Kota Bim, ada tanda-tanda ketidak sukaan dirinya dan rekan lainnya berada dalam kepenguran partai.
Apalagi sejak SK kepengurusan baru DPD PAN Kota Bima tidak kunjung dibagikan. Pun persoalan adanya dua SK berbeda tentang nama kepengurusan yang menyebabkan sebagian pengurus dan kader memilih keluar dari partai.
“Saya keluar sejak tanggal 24 April, dan dibuktikan surat pengunduran diri ke dpd pan kota Bima bersama teman-teman yang sejalan dengan saya,” ungkap mantan anggota DPRD Kota Bima itu.
Tambahnya, tadinya ada 9 orang, hanya satu me ralat kembali, sementara 7 orang tetap pada putusan. Namun M Nor masih enggan berkomentar soal masih adanya gelombang kedua mengunduran diri pengurus PAN Kota Bima.
Ditanyakan kilas balik dirinya membesarkan PAN? Kata M Nor dirinya bergabung dengan PAN sejak didirikan tahun 1998, menjadi pengurus DPD PAN Kabupaten Bima sebelum pemekaran Kota Bima.
Kemudian setelah terbentuknya Kota Bima menjabat ketua Kecamatan Asakota lanjut sekretaris DPD PAN Kota Bima selama dua periode hingga tahun 2020 kemarin.
Walaupun sebenarnya berat meninggalkan Partai sudah puluhan tahun berada dan besar didalamnya, namun hidup adalah pilihan dan hijrah adalah bagian dari perjalanan hidup.
Terpisah Sekretaris DPD PAN Kota Bima, Syamsurih membenarkan adanya surat pengunduran diri sejumlah kader PAN. Namun diakuinya pengunduran dirinya tersebut tentunya tak berpengaruh pada partai.
Itu sebuah dinamika dalam berpolitik dan PAN sendiri pada pileg tahun 2024 menargetkan untuk meraih 5 kursi termasuk akan mengusung kader terbaik sebagai calon wali kota Bima.BE06
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
