Bima, Bimakini.- Naila Zakiah (3 bulan), bayi asal Desa Tambe, Kecamatan Bolo, Bima alami muntah darah. Buah hati Zaharudin (24) dan Hayatun Nufus (23) rupanya tidak memiliki kartu BPJS, sehingga kesulitan untuk berobat medis.
Orang tua Naila Zakiah, Zaharudin mengaku, mengetahui anaknya muntah darah sejak satu bulan lalu. Yakni keluar darah di hidung dan pada saat BAB.
“Sejak satu bulan lalu mengetahui buah hatinya alami muntah darah. Yakni pertama kali dilihat oleh ibunya saat menggendong Naila,” ujar Zaharudin, Rabu (9/6/2021).
Melihat kondisi anaknya, istri menelpon memberitahukannya. Saat itu sedang bekerja di ladang jagung wilayah Desa Parado, Kecamatan Parado. “Mendapat informasi itu, langsung pulang untuk memastikannya,” terangnya.
Setelah memastikannya, membawa anaknya ke Puskesmas. “Pihak Puskesmas Bolo sarankan membawa Naila ke dokter spesialis anak,” ucapnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaaan dokter yang ada di Desa Tente Kecamatan Woha, bahwa anaknya mengalami infeksi lambung dan harus dirawat secara intensif. Usai memeriksa di dokter tersebut, langsung membawa buah hatinya ke RSUD Bima dan suruh rawat inap.
“Karena tidak ada biaya dan tidak memiliki BPJS, kita memilih pulang ke rumah,” sedihnya.
Dia berharap kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bima dan dermawan untuk membantu membuatkan kartu BPJS agar anaknya dapat dirawat medis dan dapat sembuh seperti sedia kala.
“Semoga ada yang mau bantu, baik itu secara moril maupun materi,” ungkapnya.
Warga setempat, Yadin mengatakan, dirinya datang ke Dinas Sosial Kabupaten Bima untuk membuat kartu BPJS gratis untuk Naila. Tapi pihak Dinas Sosial menyampaikan bahwa pembuatan kartu BPJS gratis tenggat waktunya satu bulan.
“Tadi saya ke Dinas Sosial Kabupaten Bima untuk membuat kartu BPJS gratis untuk bayi malang itu, ternyata prosesnya cukup lama. Sehingga mencari alternatif lain supaya Naila mendapat kemudahan untuk berobat,” pungkasnya. KAR
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.