Bima, Bimakini.- Warga Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima, NTB mengeluhkan gas elpiji 3 Kg susah didapat atau langka. Selain itu, warga setempat juga keluhkan harga gas elpiji 3 kg sangat mahal.
“Gas elpiji 3 Kg susah dicari, kalau ada yang jual, mereka banting harga hingga Rp. 35 ribu,” keluh Yudi, Selasa (29/6/2021).
Dikatakannya, dengan kelangkaan gas elpiji 3 Kg ini diharapkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bima turun ke lapangan guna memantau langsung.
“Pemerintah jangan tutup mata, sekali – kali turun langsung di lapangan supaya mengetahui kondisi dialami warga,” tegasnya.
Dirinya berharap, pemerintah mampu membuat terobosan untuk mengantisipasi terkait langka dan mahalnya gas elpiji 3 Kg.
“Pemerintah harus gelar pasar murah. Yakni sebagai inovasi mengantisipasi keluhan warga soal gas elpiji 3 Kg,” ungkapnya.
Warga lainnya, Pasra menungkapkan, pihak pemerintah tidak boleh apatis terhadap keluhan warga. Mestinya, melalui dinas terkait wajib turun di lapangan untuk memantau keadaan sebenanrnya.
“Pemerintah tidak boleh diam, tapi harus ambil sikap terkait masalah ini,” pintanya. KAR
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.