Connect with us

Ketik yang Anda cari

Pemerintahan

BPD Rasabou Pertanyakan Program RTLH dari Dinas Perkim

Ketua BPD Rasabou, Syarifuddin Amd (kanan) dan Sekretaris, Faisal, SPd

Bima, Bimakini.- Badan Permusyawartan Desa (BPD) Desa Rasabou, Kecamatan Bolo, Bima pertanyakan Program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang bersumber dari Dinas Perkim Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bima.

Terkait program RTLH di desa setempat, sekitar beberapa bulan lalu pihak Dinas Perkim Kabupaten Bima turun di desa setempat melakukan pendataan penerima manfaat. Namun program tersebut tidak kunjung realisasi dan tidak diketahui apa sebabnya.

“Beberapa bulan lalu pihak Dinas Perkim turun di lapangan untuk melakukan pendataan sekaligus mengambil gambar rumah warga. Namun realisasinya tidak ada pekerjaan, sehingga warga kecewa dan merasa di PHP oleh Dinas Perkim,” ujar Sekretaris BPD Rasabou, Faisal, S. Pd, Ahad malam (26/9/2021).

Kata Faisal, terkait program tersebut dirinya mengaku sering didatangi oleh warga yang sebelumnya didata sebagai penerima manfaat. Yakni menanyakan kapan program tersebut dilaksanakan oleh pemerintah daerah melalui Dinas Perkim.
“Sesuai pendataan, jumlah penerima manfaat sebanyak 25 orang. Mereka datang di rumah menanyakan program tersebut,” terang Ical sapaannya.

Sebagai BPD desa setempat meminta pihak Dinas Perkim memberikan informasi yang jelas kapan program tersebut dilaksanakan. Hal itu perlu dilakukan supaya tidak simpang siur dan tidak berpolemik di masyarakat.

“Pemerintah atas harus mengklarifikasi soal program RTLH, supaya tidak menjadi masalah di desa kita,” ungkapnya.

Ketua BPD Rasabou, Syarifuddin Amd membenarkan banyak warga yang menanyakan terkait program tersebut. Namun tidak bisa menjawab karena tidak ada informasi yang didapat dari Dinas Perkim.
“Kita tidak berani berspekulasi, mau bilang kapan dikerjakan. Tapi takut salah,” ucap Ketua BPD.

Dirinya berharap, pihak Dinas Perkim segera memberikan informasi yang jelas dan sedetail mungkin. Sehingga masyarakat tidak lagi bertanya kapan program tersebut mulai dikerjakan dan berapa alokasi anggaran yang diperuntukan bagi setiap penerima manfaat.
“Kita hanya menyampaikan aspirasi warga, semoga Dinas Perkim memberikan informasi secepatnya dan akurat,” tandasnya.

Sementara itu, Dinas Perkim Kabupaten Bima masih dihubungi. KAR

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Sebelumnya diberitakan terkait sumur bor yang berlokasi di sekitar area pembangunan relokasi rumah dampak banjir di Desa Tambe, Kecamatan Bolo ditulis polemik...

Peristiwa

Bima, Bimakini.-  Ada dugaan Bank NTB Unit Bolo  “mengendapkan” gaji aparatur desa. Hal itu diketahui setelah Pemerintah Desa (Pemdes) dan Lembaga Desa, Rasabou, Kecamatan...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Petani So Mbadu Desa Rasabou, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima menyegel sumur bor dalam yang berlokasi di sekitar perumahan relokasi dampak banjir, Ahad...

Pemerintahan

Bima, Bimakini.- Agenda peresmian Puskesmas Bolo yang dilakukan oleh Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE, Rabu (23/2) bersamaan dengan deklarasi Open Defecation Free...

Olahraga & Kesehatan

Bima, Bimakini.- Pemerintah Desa (Pemdes) Rasabou, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima berhasil menekan angka stunting. Untuk tahun 2020 stunting berada di angka 54 persen dan...