
Penyerahan insentif oleh Pemdes Maria.
Bima, Bimakini.- Guru ngaji, dai’, aparat masjid dan mushalla, Kader Posyandu, Ketua RT, RW, dan lainnya, Jumat (29/10), menerima insentif selama enam bulan dari Dana Desa (DD) senilai Rp200 juta lebih.
Kepala Desa Maria Kecamatan Wawo, Imran Ibrahim, mengatakan, insentif yang diberikan desa ini sebenarnya belum layak, tetapi ini merupakan penghargaan buat masyarakat yang berdedikasi terhadap kegiatan kemasyarakatan. Apalagi, dedikasi aparat masjid, seperti marbot, bilal, dan imam masjid dan mushallah, Kader Posyandu dan aparat desa seperti ketua RT/RW. “Pemerintah Desa mengapresiasi terhadap dedikasi mereka siang dan malam dalam membantu tugas pemerintah di desa, sehingga berbagai persoalan yang muncul bisa diselesaikan dengan baik,” ujarnya di Kantor Desa Maria, Jumat.
Berkaitan dengan pergantian Ketua RT/RW, SK Baru guru ngaji dan aparat masjid dan mushalla dipending terlebih dahulu hingga tahun baru 2022 nanti. “Ini kita lakukan agar aparat yang telah meninggal maupun yang mengundurkan diri dan lainnya bisa dibuatkan SK baru secara serentak pada tahun baru nanti,” katanya.
Khusus yang memiliki SK saat ini, terangnya, perlu melaporkan kegiatan, terutama ketua RT dan RW yang berkaitan dengan pendataan warga yang lahir maupun yang meninggal. Demikian juga orang cacat, seperti tuna netra, cacat kaki dan tangan, tuli, dan lainnya. Data itu diperlukan karena selalu ditanyakan oleh Dinas Sosial Kabupaten Bima.
“Kita berharap bisa bekerjasama untuk mendata secara detail terkait kelahiran hingga kematian,” katanya. NAS
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
