Bima, Bimakini.- Instensitas hujan yang terjadi sekitar pukul 13.25 Wita hingga pukul 14.00 Wita di wilayah hukum Kecamatan Madapangga dan sekitarnya sangat tinggi. Akibatnya, permukiman warga di RT 15 dan 17 Desa Bolo direndam banjir, Ahad (28/11).
Warga Desa Bolo, Sadam, mengungkapkan, selain banjir merendam permukiman warga di RT 15 dan 17. Banjir juga menyapa permukiman warga di RT lainnya, namun kondisinya tidak parah seperti tahun sebelumnya.
“Rumah warga direndam banjir setinggi betis dan lutut orang dewasa,” ujar Sadam.
Akibat musibah banjir ini tidak ada korban jiwa, namun mengalami kerugian materi, karena ada beberapa kandang sapi diterjang banjir.
“Kita bersyukur tidak ada korban jiwa dan korban materi tidak banyak,” jelasnya.
Banjir ini merupakan luapan dua sungai yang berada di sebelah utara permukiman warga. Tapi yang jelas banjir kiriman dari pegunungan.
“Banjir ini kiriman dari pegunungan, karena sungai sangat sempit sehingga meluap ke permukiman penduduk,” ucapnya.
Ditambahkannya, musibah banjir seperti menjadi langganan tiap tahun. Hal ini diduga akibat pembabatan hutan.
“Pegunungan sudah gundul. Jadi tidak heran terjadi banjir,” tutupnya. KAR
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.