
Warga yang melihat proses pencarian korban terseret arus di jembatan Padolo 3.
Kota Bima, Bimakini.- Korban terseret arus sungai saat banjir, Senin 13 Desember 2021 masih dicari. Pencarian dilakukan disepanjang sungai hingga teluk Bima. Namun hingga siang ini korban, Ridwan, belum ditemukan.
Bahkan saat proses pencarian di teluk Bima, kakak korban sempat jatuh pingsan. Warga pun menolong dan membawanya pulang.
Korban Ridwan, warga Kelurahan Pane terseret banjir saat bermain bersama rekannya. Mereka melompat dari pohon kedondong pinggir sungai saat arus deras. Dua korban lainnya selamat, namun Ridwan terbawa arus hingga menghilang.
Pantauan media ini prosesn pencarian dilakukan selain menggunakan perahu motor hingga teluk Bima, juga menyisir di sekitar pohon bakau. Bahkan warga juga mengajak orang pintar untuk mendeteksi lokasi tubuh Ridwan.
Kepala SAR Bima, Ardiansyah Susilo mengatakan, pencarian melibatkan sejumlah tim, Polair, Tagana, BPBD, TNI, Polri, Orari dan lainnya. Pencarian akan terus dilakukan dan berharap korban segera ditemukan.
“Pencarian akan dilakukan selama tujuh hari kedepan, tapi kami berharap tim dapat segera menemukan korban,” harapnya, Selasa (14/12/2021).
Ketua Pemuda Tangguh Tanggap Bencana (PPTB) Kota Bima, Johan mengatakan, penyisiran ulang dilakukan tim dengan kembali menyusuri sungai hingga teluk Bima.
Diharapkannya, di musim hujan seperti ini, agar warga tidak nekad mandi di sungai, mengingat arus desras. Apalagi terkadang hanya hujan di hulu, sehingga hilir hanya mendapat luapan banjir. (BE04)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
