Lokasi penemuan orok diduga bayi yang digugurkan.
Kota Bima, Bimakini.- Polsek Rasanae Timur, Polres Bima Kota, mengamankan diduga orok bayi yang diduga digugurkan dan dibuang di Lintas Bima – Sape Kelurahan Lampe. Kepolisian menindaklanjuti informasi dari masyarakat, tentang ditemukannya diduga orok tersebut.
Kasi Humas Polres Bima Kota, IPTU Jufrin Rama mengatakan, anggota Piket Polsek Rasanae Timur yang dipimpin oleh Kanit Sabhara Polsek Rasanae Timur, IPDA Ihksam, SH mendatangi lokasi beserta Bhabinkamtibmas Lampe.
Selain itu, kata dia, mengajak warga yang menguburkan, Hamsyah (51). Pengakuan Hamsyah, Rabu (12/1) sekitar Pukul 18.00 Wita mendapat informasi via telpon dari Kasmir, warga Kelurahan Dodu, bahwa di Jln Lintas Bima Sape Doro Mbolo merasakan seperti ada bau bangkai manusia.
Setelah mendapat informasi itu, Hamsyah mendatangi lokasi dan menemukan ada segumpalan daging yang berdekatang dengan kantung platik warna merah dipinggir jalan. Hamsyah pun menguburkannya di dekat tiang Telpon sedalam 20 Cm.
Anggota Piket Polsek Rasanae Timur yang didampingi pegawe Puskesmas Rasanae Timur dan warga melakukan pengalian. Hasilnya ditemukan egumpal daging yang dikubur 3 hari yang lalu. Kondisinya hancur, berulat serta berbau busuk.
“Anggota Unit Reskrim Polsek Rasanae Timur mengamankan barang Bukti ke Mapolsek Rasanae Timur untuk didilakukan penyelidikan lebih lanjut,” ujarnya. (BE04)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
